Agus Taolin, yang juga
maju sebagai calon petahana dalam Pilkada Belu 2024 berpasangan
dengan Yulianus Tai Bere (Paket
Satu Hati), menegaskan bahwa apapun hasil yang diputuskan oleh MK harus
dihormati demi menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat
(Kamtibmas) di Kabupaten Belu.
"Kami hadir di
sini untuk bersatu hati, bersepakat dan saling membantu dalam menyampaikan
kepada masyarakat bahwa putusan MK nanti harus kita terima dengan lapang
dada," kata Agus Taolin.
"Oleh karena itu,
saya mengimbau seluruh masyarakat Kabupaten Belu agar siap menerima hasil
apapun yang diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi," sambung Agus Taolin,
usai menerima kunjungan silaturahmi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah
(Forkopimda) dan sejumlah tokoh agama di ruang kerjanya, Kantor Bupati, Kamis
(20/2/2025).
Ia juga menekankan
pentingnya kedewasaan dalam berdemokrasi agar masyarakat dapat tetap
menjalankan aktivitas sehari-hari tanpa gangguan.
"Menang atau kalah
adalah bagian dari demokrasi. Yang terpenting adalah kita tetap menjaga suasana
damai, agar anak-anak tetap bisa sekolah, para petani tetap bekerja, dan roda
ekonomi masyarakat tetap berjalan seperti biasa," tambahnya.
Dokter Agus Taolin yang
juga sebagai Pemohon dalam sengketa Pilkada Belu 2024 juga
mengimbau kepada para pendukung dan simpatisan untuk menjaga situasi tetap
kondusif menjelang, saat, dan setelah putusan MK.
"Apapun putusannya
kita terima dengan lapang dada. Sekali lagi saya mengajak seluruh pendukung
untuk tetap menjaga situasi yang aman dan kondusif," tutupnya. ***poskupang.com