Cawapres 02 Gibran Rakabuming Raka bersama Capres 02 Prabowo Subianto di Nobar Quick Count di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2024). Foto: Youtube/Prabowo Gibran |
Berbicara mewakili Tim
Pemenangan Nasional (TPN) Prabowo-Gibran dan Koalisi Indonesia Maju, Menteri
Pertahanan RI itu menyampaikan rasa syukurnya atas hasil quick count yang
membuat paslon 02 punya kemungkinan menang satu putaran.
Meski bersifat masih
sementara — pengumuman kemenangan resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan
Umum (KPU)-- Prabowo tetap bersyukur atas perolehan suara di atas 58,46 persen
menurut lembaga survei CSIS-Cyrus, tercatat pada pukul 20.29 WIB.
"Atas nama tim
Prabowo-Gibran dan atas nama Koalisi Indonesia Maju, kita bersyukur atas hasil
penghitungan cepat yang sudah ada," ucap Prabowo, disambut riuh tepuk
tangan pendukungnya di Istora Senayan.
"Semua
penghitungan, semua lembaga survei, termasuk lembaga-lembaga yang berada di
pihak-pihak paslon lain menunjukkan angka-angka yang memang paslon
Prabowo-Gibran menang sekali putaran," sambung dia.
Namun, Prabowo
mengimbau para pendukungnya agar tidak sombong atau jumawa. Prabowo berpesan,
penting untuk tetap rendah hati.
"Saya bersama Mas
Gibran berpesan, menyampaikan, walaupun kita bersyukur kita tidak boleh
sombong. Kita tidak boleh jemawa, kita tidak boleh euforia, kita tetap harus
rendah hati," imbau Prabowo.
Selanjutnya, Prabowo
mengikrarkan janji bahwa kemenangannya nanti akan menjadi kemenangan untuk
seluruh rakyat Indonesia — dan mereka akan merangkul seluruh lapisan
masyarakat.
"Kemenangan ini
harus menjadi kemenangan untuk seluruh rakyat Indonesia. Prabowo-Gibran dan
seluruh Koalisi Indonesia Maju, kami akan merangkul semua unsur dan semua
kekuatan. Kami akan menjadi presiden, wakil presiden, dan pemerintah untuk
seluruh rakyat Indonesia," kata Prabowo.
"Berkali-kali saya
tegaskan saya akan memimpin bersama saudara Gibran akan mengayomi, akan
melindungi, akan membela seluruh rakyat Indonesia. Apa pun sukunya, kelompok
etnisnya, apa pun rasnya, apa pun agamanya, apa pun latar belakang sosialnya —
seluruh rakyat Indonesia akan menjadi tanggung jawab kami untuk menjaga
kepentingannya," tutup dia. ***