 |
| Kondisi ART asal NTT yang bekerja di sebuah rumah di Jakarta Barat.(Tangkapan Layar Instagram/@ntt.update) |
Kasat Reskrim Polres
Metro Jakbar, AKBP Andri Kurniawan mengiyakan adanya dugaan pengurungan yang
dilakukan majikan kepada ART asal Nusa Tenggara Timur (NTT) hingga kelaparan
itu.
"Laporan baru
diterima, saat ini korban dalam pemeriksaan," katanya melalui sambungan
telepon, Kamis (15/2).
Berdasarkan informasi
yang diberikan Andri, peristiwa tersebut terungkap setelah korban terlihat
memanjat atap rumah majikannya.
Korban kemudian duduk
di tembok rumah majikannya. Dengan wajah melas dan tubuh kurus, korban meminta
makanan kepada tetangga di sekitar lokasi.
"Informasi yang
didapat korban sempat meminta makanan kepada warga," ungkap Andri.
Andri mengatakan,
berdasarkan laporan yang dibuat kuasa hukum korban, Isabela ditinggal pergi
berlibur oleh majikannya. Majikannya meninggalkan Isabela di dalam rumah.
Meski demikan, Andri
enggan menjelaskan secara rinci perihal dugaan pengurungan yang dilakukan
majikan kepada ART. Sebab, saat ini masih dalam proses penyelidikan.
"Masih dalam
penyelidikan, korban hari ini kita periksa," jelasnya.
Sebelumnya, kasus
dugaan pengurungan ART oleh majikannya, viral di media sosial. Berdasarkan
unggahan Instagram @ntt.update, korban kedapatan duduk di tembok luar
rumah majikannya.
Warga sekitar yang
menyadari kehadiran Isabela, terlihat memberikan sebuah bingkisan berwarma
merah berisi makanan. *** poskota.co.id