Badai seroja yang
melanda sisi timur Indonesia, tidak hanya menyebabkan bajir di wilayah Nusa
Tenggara saja, tapi juga menimpa wilayah Timor Leste.
Kurang lebih selama
tiga hari, banjir merendam rumah-rumah warga di sekitar kota Dili, ibukota
Republik Demokratik Timor Leste.
Tak sedikit warga yang
mengalami kerugian material, terutama rumah yang jadi tempat tinggal mereka
setiap hari.
Hingga Jumat, 9 April
2021, informasi yang diperoleh Katolikpedia.id,
jumlah korban akibat bencana seroja di Timor Leste mencapai 47 orang. Jumlah
ini diperkirakan masih terus bertambah, mengingat kegiatan evakuasi dan
penyelamatan terus berlangsung.
Melihat warganya yang
terkena bencana, seperti juga yang dilakukan Presiden Jokowi bersama para
Meterinya, yang datang mengunjungi Lembata dan Adonara, Kay Rala Xanana Gusmao
juga tak tinggal diam.
Ia mendatangi
rumah-rumah penduduk, menemui orang-orang di sana, menanyakan kebutuhan mereka
dan bersenda gurau bersama mereka.
Lihat Juga:
Hujan dan Tangis (Sajak/Puisi Duka) Teruntuk Korban Bencana Alam
Kisah Pilu Maria Kehilangan 11 Anggota Keluarga Pasca Banjir Bandang di Adonara
Anak-anak korban banjir di Kabupaten Malaka didampingi secara khusus
Tapi, ada perbedaan
mencolok di sini. Kalau Presiden RI Jokowi datang ke Lembata dengan celana
panjang hitam, baju putih lengan panjang dan sepatu sneakers, maka Xanana
menjumpai warganya dengan mengenakan celana pendek dan kaos oblong.
Ia ikut mengangkut
kardus-kardus bantuan yang baru diturunkan, di bawah hujan yang masih terus
mengguyur.
Bahkan, dalam tangkapan
video yang lain, Xanana Gusmao datang dengan mengenakan kaos kumal, celana
pendek, dan sandal jepit.
Ia rela kakinya kotor
oleh lumpur. Ia membiarkan rambut putihnya terurai tak rapi. Ia tak persoalkan
keringat yang membasahi kaos oblongnya. Bahkan ia rela memikul kardus berisi
bantuan untuk dibagikan kepada warganya.
Januario Gonzaga,
seorang imam kelahiran Timor Leste, sekarang bertugas di salah satu Keuskupan
di Indonesia, saat disodori foto Xanana Gusmao memanggul kardus, ia berujar,
“SEBESAR APA PUN
KEHORMATAN, BILA KEHIDUPAN MEMERAS AIRMATA, MARI KITA SAMA-SAMA MEMBASUH DENGAN
SISA TENAGA YANG ADA”.
Januario Gonzaga
Kita mendoakan Kay Rala
Xanana Gusmao agar ia selalu sehat dan terus rendah hati menjadi contoh bagi
warga Timor Leste, dan tentu saja bagi kita semua.
