ANTARA CINTA DAN UANG

ANTARA CINTA DAN UANG



Setapak rai numbei - - Dalam kondisi semacam apakah Anda saat ini. Jika Anda tengah bangkrut, tentu uang lebih Anda dambakan. Tapi, ketika Anda dalam kondisi melimpah, maka cinta yang bakal Anda butuhkan.

Pertanyaan semacam ini agak sulit untuk dijawab secara tegas, karena pada dasarnya keduanya berada pada dua sisi mata uang yang berbeda. Cinta lebih bersifat emosional, non-fisik, dan kasat mata. Namun, Anda tak bisa pungkiri efek dahsyat dari cinta. Cinta membuat Anda sanggup memindahkan sebuah gunung betapapun besarnya gunung tersebut.


Ingat kisah Bandung Bondowoso tentang permintaan membangun 1.000 candi dalam semalam? Kekuatan yang ada karena cinta. Cinta membawa dampak yang sangat besar secara positif, terutama bagi Anda yang tengah dilanda kegalauan dan keputusasaan.


Memiliki seseorang yang spesial, yang dapat Anda andalkan, percaya dan peduli sebaliknya, juga peduli pada Anda tak kalah penting dari uang. Kalau Anda dan pasangan Anda saling mencintai, alangkah indahnya dunia ini.


Ada pula yang mengatakan kalau untuk jatuh cinta dan dicintai membutuhkan modal, hal ini juga benar. Cinta tidak dapat membeli seonggok rumah, membelikan makanan untuk anak istri, menyekolahkan anak.


Apa gunanya cinta jika tidak dapat membahagiakan yang terkasih, entah sekedar mengajak jalan-jalan atau membelikan hadiah? Belum lagi persiapan di hari tua. Tak mengherankan jika banyak pasangan yang bercerai gara-gara kebutuhan mendasar rumah tangga tidak terpenuhi. Padahal, mereka semua menikah karena didasari dan diawali oleh rasa cinta.


Ketika berbicara soal rentang waktu, cinta melampaui uang. Kisah tentang orang yang bekerja keras hingga kaya raya, misalnya, akan terlewat begitu saja dalam catatan sejarah. Tapi, siapa yang tidak mengenal Taj Mahal atau dongeng tentang Romeo dan Juliet? Sampai kapan pun, orang akan mengenang bangunan itu dan terinspirasi kisah semacam Romeo dan Juliet. Cinta membawa Anda ke keabadian. Tapi uang? Uang hanya membawa Anda ke kondisi kekinian.


Efek terdahsyat dari uang adalah ia bisa menjadikan cinta bertahan lebih lama. Uang bisa menjadi magnet untuk cinta itu sendiri. Lalu, apakah itu berarti tidak ada yang namanya cinta sejati? Jika kita mau berpikir jernih, cinta sejati lebih banyak digembar-gemborkan oleh para sastrawan dan juga oleh dunia flm dan sinetron.


Cinta memerlukan modal, dan salah satu modal yang paling mendasar adalah uang. Jika Anda menolak paragraf ini, kemungkinan Anda lebih cocok untuk hidup di jaman purba, dimana uang masih belum ditemukan dan kebutuhan sehari-hari dapat dipenuhi dengan berburu dan bercocok tanam ala kadarnya.


Namun, kebahagiaan yang diberikan oleh cinta adalah kekalsifatnya. Uang hanya bisa memberi kebahagiaan secara temporer. Begitu Anda tidak menggenggam uang di tangan, apa yang bisa Anda dapatkan? Uang hanyalah selembar kertas atau seonggok koin di tangan. Berapapun jumlah uang yang ada di genggaman Anda, itu tak menjamin Anda bakal bahagia hingga akhir hayat nanti.


Bagaimanapun juga, Anda tak bisa memungkiri bahwa uang amatlah berharga. Hanya saja, tak bisa dipungkiri bahwa dengan memiliki uang Anda bisa membeli segala sesuatu; dimana Anda bakal dihargai atas apa yang Anda miliki.


Orang akan menilai dari apa yang Anda miliki. Anda tak punya apa-apa? Orang bakal menghindari Anda. Tak bisa Anda pungkiri bahwa orang zaman sekarang memiliki apresiasi lebih terhadap mereka yang memiliki kekayaan.


Jika Anda ingin mengetahui siapa yang benar-benar bahagia dengan keberadaan dan berinteraksi dengan Anda, maka tampakkan diri Anda layaknya orang miskin. Uang tidak bisa membeli penghargaan, tapi cinta adalah wujud penghargaan yang sesungguhnya.


 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama