Prajurit Garda Nasional Ukraina mengambil posisi di Kyiv tengah, Ukraina, Jumat (25/2/2022). Foto: Gleb Garanich/REUTERS |
Untuk membantu perlawanan tentara Ukraina,
perusahaan Ukraina yang bertanggung jawab dalam pembangunan dan pengelolaan
jalan raya, mencabut seluruh rambu jalan. Langkah ini dilakukan untuk membuat
pasukan Rusia bingung.
"Musuh memiliki komunikasi yang buruk. Mereka
tidak bisa menavigasi di darat," tulis pernyataan perusahaan Ukraina itu,
Ukravtodor seperti dikutip dari Aljazeera, Minggu (27/2).
"Mari kita bantu mereka menemukan jalan ke
neraka," tulis mereka.
Dalam akun Facebooknya, Ukravtodor juga sempat
mengunggah sebuah foto yang telah diedit. Foto itu berisi rambu jalan yang
telah ditambahkan dengan berbagai kata-kata kotor.
Rusia terus menggempur Ukraina. Terakhir, rudal
Rusia menyerang pipa gas alam di kota kedua terbesar di Ukraina, Kharkiv.
Pemerintah setempat menyebut serangan ke pipa gas ini bisa memicu bencana
lingkungan. Warga telah diminta menutup rapat jendela mereka.
***
Sumber: kumparan.com