Hari ini, dan pada hari yang sama
setiap tahun
aku terjaga dari tidur lelap yang panjang.
Kubur, di manakah kemenanganmu
kini?
Cahaya wajah-Nya seterang matahari!
Betapa pembaringan batu itu kosong sunyi,
Kristus telah bangkit dari dunia orang mati!
Dari balik kerudung kematian
aku memandang dengan mata duka ke arah Golgota
Hari ini, dan pada hari yang sama setiap tahun,
Jiwaku naik di atas sayap-sayap kenangan
Terbang menuju ke Yerusalem.
Di sanalah insan berdiri bergerombol,
Berselimut lupa dan kebodohan masa silam.
Memukul dada sendiri,
seraya memandang Yesus bermahkota duri.
Hari ini, di tengah prahara bukit
Golgota
di antara gerombolan insan yang yang lupa
Ku lihat berjajar wajah-wajah dosa
Wajah tetangga-tetanggaku dan diriku sendiri.
Suatu hari kubur tak sanggup lagi
menahan Dia,
Suatu hari batu pun terguling dari
pintu makam;
Lalu Dia bangkit, maut pun
ditaklukkan-Nya;
Kini Dia naik ke surga, Tuhanku
sepanjang masa.
Kepongahan yang hinggap di hidup
kita sebelumnya sudahkah dihempaskan?
Tangan-tangan penuh harap
Air mata silih berganti mengalir di
pipi
Korban setiap hari bertambah
Tiada yang mustahil bagi-Nya
kebangkitan-Nya menyelamatkan kita
dari rasa panik, kekhawatiran, sesak napas
Hidup bersama dengan Yesus
Percaya pada-Nya
Wabah Corona segera berlalu dan
musnah
@setapakrainumbei Vigili Paskah...#vigilipaskah🙏 #malampaskah ♬ suara asli - setapakrainumbei