 |
| Sekelompok perempuan Katolik turut berdoa di hadapan jenazah Emmeril Kahn Mumtadz. [TikTok] |
Semua orang turut mendoakan Eril. Bahkan, saat
jenazah Eril tiba di rumah duka Gedung Pakuan, Bandung, Minggu (12/6) akhir
pekan lalu, warga setempat berbondong-bondong melayat untuk menyatakan
belasungkawa.
Tak hanya itu, saat Eril dimakamkan, Senin (13/6),
ribuan warga juga ikut mengantarkan pemuda itu ke tempat peristirahatan
terakhir.
Itu pun tidak hanya terbatas warga yang beragama
Islam, tapi lintas agama. Alhasil, Eril seakan meninggalkan sebuah warisan
berupa pentingnya merayakan keberagaman.
Hal itu seperti yang terekam video amatir dan lantas
menjadi viral di media-media sosial.
Seperti dilihat SuaraSumbar.id, Selasa
(14/6/2022), tak sedikit warga yang beragama beda dengan Eril turut melayat dan
mendoakan almarhum.
Dalam video yang diunggah pengguna TikTok
@siapaya2702 ini misalnya, tampak sekelompok perempuan Katolik turut berdoa di
hadapan jenazah Eril.
"Pemandangan yang sangat indah, semua turut
mendoakan," tulis si pengunggah.
Video itu mendapat tanggapan positif dari warganet.
Mereka menilai, video itu cocok dengan Eril yang semasa hidup dipenuhi semangat
positif.
"Kemarin juga pas ibadah di gereja, kita berdoa
buat Eril," kata @lilixxx.
"Kemarin di misa gereja Katolik, ada salah satu umat yang
mengaturkan ujub doa untuk Eril," kata
@yungxxx.
"Eril, amalan apa yang kamu lakukan, sampai
semua orang sayang sekali sama kamu," kata @akxxx.
"Seandainya semua bisa bertoleransi seperti
yang kita lihat ini," kata @alinexxx.
"Kalau orang baik meninggal, walaupun bukan
siapa-siapa semua ikut sedih dan mendoakan," kata @maluxxx.