Paus Fransiskus berdoa
bagi para korban yang hingga malam ini, sesuai data dari berbagai sumber sudah
ada 184 korban jiwa dalam tragedi maut di Stadion Kanjuruhan Malang.
Selain untuk korban
meninggal, Paus Fransiskus juga berdoa bagi para korban luka dalam tragedi maut
di Stadion Kanjuruhan Malang.
Saat ini para korban
luka yang mencapai 298 orang dirawat di 8 rumah sakit di Jawa Timur.
“Saya berdoa untuk
mereka yang kehilangan nyawa dan yang terluka setelah bentrokan yang meletus
selama pertandingan sepak bola di Malang, Indonesia,” kata Paus Fransiskus yang
dikutip dari laman vaticannews.
Paus Frans menyampaikan
hal itu saat berbicara dari jendela yang menghadap Lapangan Santo Petrus
Vatikan setelah pidato Angelus pada hari Minggu, waktu Vatikan.
Untuk diketahui,
ratusan korban jiwa dan korban luka itu usai laga lanjutan BRI Liga 1 yang
mempertemukan Arema FC dengan Persebaya Surabaya.
Dalam laga itu,
Persebaya Surabaya menang 3-2 atas Arema Malang. Para suporter yang tidak puas
dengan kekalahan itu masuk ke tengah lapangan hingga polisi harus menembakkan
gas air mata.
Untuk menghindari gas
air mata itu, ribuan suporter kedua tim berlari berdesakan di pintu keluar
Stadion hingga berdesakan dan kehabisan napas.***