Jenazah IMBDS, mahasiswa Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang ditemukan tewas dengan posisi gantung diri saat dievakuasi, Senin (18/12/2023) siang. |
Rumah tempat korban ditemukan tewas gantung diri merupakan rumah lama di
sekitar puri lontar Oebufu yang sudah tiga tahun kosong atau sejak tahun 2020
dibiarkan tanpa penghuni.
Korban merupakan salah satu wisudawan Undana yang sedianya akan diwisuda pada
Senin (18/12/2023) siang atau sesi II pada pukul 12.00 wita.
Diperoleh informasi kalau korban dan salah seorang
sepupunya sama-sama akan diwisuda di Undana pada sesi II. Korban ditugaskan
menjemput sepupunya di Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Oebobo.
Sementara ibu korban menjemput ibu sepupu korban
lebih awal di Kelurahan Kayu Putih dan korban akan menyusul bersama sepupunya
yang juga diwisuda.
Dua jam sebelum waktu wisuda tiba atau sekitar pukul
10.00 wita, Dany L yang juga kakak ipar korban yang baru dari rumah korban
melintas di depan rumah lama.
Saat itu Dany hendak mengantar istrinya yang juga
kakak korban ke tempat kerja. Saat melewati rumah lama milik orang tua korban,
Dany melihat pintu gerbang sementara terbuka.
Dany heran dan berhenti karena selama ini rumah itu
sudah tidak dihuni dari tahun 2020. Dany mencoba masuk ke halaman rumah
dan melihat ada sepeda motor milik korban yang terparkir di teras rumah lama.
Saat bersamaan, orang tua dan kerabat korban
melintas di rumah lama tersebut. Dany meminta mereka datang ke rumah lama
tersebut dan mereka memeriksa keadaan rumah tersebut secara bersama-sama.
Dany mencoba membuka pintu dari garasi rumah dan
Marice N membantu membuka pintu dari ruang tamu. Marice kaget karena melihat
korban tergantung di ruang tamu dengan posisi leher terlilit tali.
Marice memanggil Dany dan orang tua korban untuk
membuka pintu serta memberikan pertolongan dan bantuan. Namun korban sudah
dalam keadaan meninggal dunia.
Di lokasi kejadian ditemukan beberapa catatan yang
ditinggalkan korban dan diperuntukkan kepada orang tua korban, kakak dan pacar
korban. Juga ditemukan 1 buah buku kecil dan pensil di tempat tidur
korban gantung diri.
Informasi lain menyebutkan kalau pada Senin
(18/12/2023) pagi sekitar pukul 09.00 wita, korban pamit dari rumah dan hendak
ke rumah tante nya di kelurahan Kayu Putih untuk persiapan dengan kerabatnya
nya yang juga akan diwisuda di kampus Undana Kupang.
Mereka merencanakan akan berangkat bersama ke tempat
wisuda di auditorium Undana Penfui Kupang. Rupanya korban tidak ke rumah
tantenya di Kelurahan Kayu Putih.
Korban malah ke rumah lama yang kosong sejak tahun
2020 lalu dan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Diduga korban ada
persoalan lain sehingga gantung diri beberapa jam sebelum diwisuda.
Atas permintaan orang tua, korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk visum.
Anggota Polsek
Oebobo dan identifikasi Polresta Kupang Kota ke lokasj kejadian
melakukan identifikasi dan olah TKP.
Polisi juga meminta keterangan dari sejumlah pihak
yang mengetahui peristiwa ini. Kapolsek Oebobo AKP Ricky Dally, SH, yang
dikonfirmasi Senin siang membenarkan kejadian ini. *** katantt.com