Secara khusus duka
kehilangan ini juga dirasakan umat Katolik. Dua di antara 53 patriot bangsa
yang gugur itu adalah bagian dari umat Katolik Indonesia. Mereka adalah Kapten
Laut (E) Yohanes Heri dan Mayor Laut (E) Fidelis Whilly Harsono Putra.
Kapten Laut Yohanes Heri
Dilansir dari Tribunnews.com, Kapten Laut (E) Yohanes Heri bertugas
sebagai Kepala Departemen Elektronika Senjata (Kadep Leksen) dalam kapal selam
buatan Jerman tahun 1978 itu.
Kapten yang memakai
nama pelingung St. Yohanes ini merupakan umat Katolik dari Kabupaten Gresik,
Jawa Timur.
Semasa hidupnya Kapten
Laut (E) Yohanes Heri dikenal warga sekitar sebagai sosok yang yang baik dan
ramah.
Mayor Laut (E) Fidelis Whilly Harsono
Mayor Laut (E) Fidelis
Whilly Harsono Putra merupakan menantu dari Guru Besar Institut Teknologi
Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya Vincentius Totok Noerwasito. Ia juga gugur
bersama KRI Nanggala-402.
Meski kemungkinannya
sangat kecil, keluarga Totok berharap seluruh korban bisa ditemukan. Secara
khusus mereka tak henti mengirimkan doa untuk putra mereka dan semua kru yang
hingga kini jenazahnya masih dalam proses pencarian.
”Kami berharap semoga
cepat ditemukan dan semua awak dapat menjalankan tugas seperti semula
khususnya, anak kami Fidelis Whilly Harsono Putra,” ujar keluarga Totok seperti
dilansir Kompas.tv
Di tengah rasa duka
yang mendalam, keluarga Mayor Laut (E) Fidelis Whilly Harsono Putra juga
mengadakan doa bersama di Lingkungan 1 Paroki Salib Suci Tropodo, Sidoarjo.
Mereka mendukung usaha Tim SAR dengan doa yang lara.
Misa Requiem
Gereja Katolik secara
khusus mengadakan Misa requiem untuk Kapten Laut Yohanes Heri dan Mayor Laut
(E) Fidelis Whilly Harsono Putra.
(Foto: @amunisirohanikatolik) |
Misa requiem
Nanggala-402 berlangsung pada 26 April 2020, pukul 11.45 di Gereja St. Maria
Fatima Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Misa yang dipimpin oleh
Pastor Letkol Yoseph Maria Marcelinus Bintoro, Pr dan Romo David ini juga
dihadiri umat dari jajaran anggota TNI dan PNS di lingkungan Mabes TNI.
(Foto: @amunisirohanikatolik) |
Selamat jalan putra
terbaik Indonesia. Terima kasih telah berjuang untuk merah putih dan untuk
Gereja. Kita bawa dua sosok hebat ini dalam doa kita.
Jokowi Naikkan Pangkat 53 Awak KRI Nanggala 402 dan Beri Bintang Jalasena