Ilustrasi aktivitas masyarakat di Pasar |
Egois adalah perilaku
seseorang untuk memprioritaskan keinginan dan kebutuhan sendiri di atas
kebutuhan dan keinginan orang lain. Seseorang dengan sifat ini sering kali
bertindak berlebihan dengan caranya, semata-mata untuk menguntungkan diri
sendiri, meski harus merugikan orang lain.
Egoisme juga merupakan
pandangan bahwa seseorang bertindak semaunya dan harus bertindak untuk
kepentingan dan keinginannya sendiri. Salah satu pahamnya menyebut, hal ini
dilakukan untuk memenuhi tujuan akhir setiap orang, yaitu kesejahteraannya.
Dengan hal itu egoisme
pada pejabat sangatlah tinggi, yang mengakibatkan hal tersebut adalah keinginan
tidak mau kalah dan mau berdiri di atas orang lain. Dengan perilaku egoisme ini
pejabat tinggi sering kali dijumpai keegoisan pada perspektif perekonomian,
yang mengakibatkan hal tersebut adalah pejabat tinggi melihat perekonomian
(uang) yang sangat banyak sehingga mengakibatkan muncul rasa egoisme.
Sedangkan dalam Sistem
perekonomian adalah yang digunakan oleh suatu negara untuk mengatur dan
mengalokasikan sumber daya. Layanan dan barang yang dimilikinya baik kepada
individu maupun organisasi di negara tersebut, jika dikaitkan bahwa egoisme
pejabat tinggi dalam perekonomian ini sangatlah banyak yang dialami setiap
negara (indonesia). Setiap pejabat tinggi yang mengakibatkan hal tersebut
adalah salah satunya tergiur melihat uang yang sangat banyak.
Maka dari itu dengan
melihat uang yang sangat banyak pejabat tinggi mulai muncul ketergiuran dalam
memperoleh dan menguasai perekonomian tersebut sehingga melupakan masyarakat
yang sedang kesusahan. Dengan hal itu rasa egois mulai muncul dalam diri pejabat
tinggi untuk berkuasa, sehingga masyarakat tidak merasakan dibantunya oleh
petinggi. Dengan demikian masyarakat banyak yang mulai telantar dengan
permasalahan tidak adanya perekonomiannya tersebut.
Dengan demikian perlu
sekali perhatian pejabat tinggi untuk memberhatikan masyarakat yang sedang
kesusahan. Sehingga kurangilah rasa egoisme yang ada pada diri masing-masing.
Perlu sekali meninggalkan rasa egois untuk keadilan bersama.
Maka dapat disimpulkan
bahwa hingga saat ini sangat banyak sekali seseorang yang masih mementingkan
diri sendiri (egois) sehingga melupakan orang-orang bawah yang sedang
kesusahan. Maka dari itu sebagai pejabat tinggi harus profesional dalam bekerja
sehingga adil dalam berperilaku, maka dari itu tegakkan isi dari pancasila yang
ada pada nomor ke-5 yaitu “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia”.