Perempuan yang berasal dari desa Tambakmas,
Kecamatan Sukomoro ini melakukan pekerjaan tersebut lantaran membantu ibunya
yang juga bekerja menyapu sampah-sampah di jalanan kota.
Ibu Erna, Sri Wahyuni bekerja pada Dinas Lingkungan
Hidup. Ibunya sendiri bertugas menyapu sampah di sepanjang jalan P. Sudirman
sampai jalan Pandu. Dalam foto yang beredar, Erna terlihat memakai kaus dan
masker warna hitam. Ia mengenakan celana jins biru yang robek di bagian lutut.
Rambutnya yang berwarna pirang hanya diikat dengan penjepit.
Jam yang melingkar di lengan kirinya melengkapi
penamplannya kala itu. Sambil menyapu daun-daun kering di pinggir trotoar, Erna
juga tampak membawa tas kecil. Ia hanya memakai sandal jepit. Di kutip
Suara.com pada Senin (15/6/2020), Sang ibu mengaku tidak pernah memaksa
putrinya untuk membantu pekerjaannya.
“Saya juga ndak pernah nyuruh nyapu, tapi anaknya sendiri yang pengen membantu
saya menyapu jalan”, ucap Sri Wahyuni. Sementara itu, Erna juga mengaku tidak
ada paksaan atau kepentingan lain. Ia hanya ingin membantu ibunya menyapu jalan
agar pekerjaan itu cepat selesai.
“Ya saya ingin membantu ibu saya, biar cepat selesai pekerjaannya,” kata Erna
saat ditanya. Meski masih ditengah masa pandemi, Erna dan ibunya tetap mematuhi
protokol kesehatan saat bekerja. Keduanya selalu memakai masker saat menyapu
jalan.
Dalam unggahan foto tersebut akun Humas dan Protokol
Setdakab Magetan tak lupa memberikan komentar “Usia muda adalah usia produktif,
dimana diusia-usia ini banyak generasi muda yang senang berekspresi. Namun
ajaran untuk berbakti kepada orang tua juga harus diutamakan, kita patut
meneladani sikap tersebut, tidak malu dan tidak gengsi menjalani sebuah
pekerjaan, selama pekerjaan itu baik dan positif.