Hidup itu keras sahabat! Makanya dunia sering
dianggap segalanya. Hari-harinya hanya untuk bertarung. Hingga lupa arti
perbuatan baik. Begitulah dunia bekerja bila tanpa dibekali iman dan akhlak.
Akibat kerasnya hidup, mereka hanya mampu menilai sesuatu sebatas pada hari ini
tanpa melihat ke depan. Terlalu banyak prasangka buruk dalam hidup itu wajar.
Dan itu nyata terjadi di taman bacaan, di mana pun dan hingga kapan pun.
Biarkanlah, siapa pun mau berpikir dan menyangka apa pun. Karena mereka hanya melihat dari kejauhan tanpa mengalaminya. Terlalu cepat menilai ‘kulit’ tanpa menyelami ‘isi’.
Berbeda halnya dengan orang-orang baik. Selalu saja
ada di dekat taman bacaan. Dia tidak bisa membantu secara fisik. Tapi dia
mendukung penuh sekalipun dari kejauhan. Entah berupa doa, semangat atau donasi
buku. Saat niat dan ikhtiar baik sudah dijalankan di taman bacaan. Maka
biarkanlah Allah SWT bekerja untuk taman bacaan dan para pegiat literasi.
Hingga waktu yang akan membuktikannya.
Seperti yang dialami TBM Lentera Pustaka. Pun
dikelilingi orang-orang baik yang luar biasa. Ketika memperoleh “sedekah”
donasi buku senilai Rp. 10 juta kemarin. Dari siapa? Tentu, dari sahabat saya,
teman sekelas di S3 Unpak. Begitulah kiprah di taman bacaan, akan menemukan
jalan kebaikannya sendiri.
Ilustrasi anak-anak sedang membaca buku |
Spiritnya sederhana. Karena ketika kamu bersedekah
dan berbuat baik itu bukanlah sedang menghabiskan uang atau waktumu. Melainkan
kamu sedang mentransfernya untuk dirimu sendiri di waktu yang akan datang.
Jadi, tetaplah istiqomah dalam perbuatan baik. Apa pun dan di mana pun? Salamliterasi #DonasiBuku #TamanBacaan