Tina B. Tessina, Ph.D., seorang psikoterapis dan
penulis ‘How to Be a Couple and Still Be Free’ memiliki beberapa ide.
Ia sadar, memang tak ada satu ukuran yang cocok untuk semua pertanyaan. Tapi,
pasti ada ciri-ciri yang dimiliki orang tua agar anak-anak sukses. Nah, berikut
ini adalah ciri orangtua yang mampu membesarkan dan menghasilkan anak-anak yang
sukses, Bun.
SERIUS DALAM
MEMBESARKAN ANAK
Bun, membesarkan anak tak bisa dilakukan sambil
main-main. Sebagai orangtua, kita dituntut serius dan harus memahami si
kecil. “Pekerjaan orang tua adalah membesarkan orang dewasa yang sukses,” kata
Tina. Ia mengatakan, di setiap tahap terutama nanti di tahun-tahun sekolah
menengah, orang tua perlu mengingat anak-anak mereka perlu belajar mandiri,
bertanggung jawab, memotivasi diri, dan pandai dalam berhubungan dengan orang
lain.
MEMBERIKAN
CONTOH YANG BAIK PADA ANAKNYA
Contoh baik yang diberikan orangtua bukanlah dengan
mengatakan ia harus makan sayur atau buah saja. Atau meminta si anak untuk tak
lama-lama berkutat dengan gawai. Bila orangtua enggan memberi contoh, lantas
apakah yang menjamin si kecil akan mau menuruti perintah orangtuanya. Bak kata
pepatah, anak-anak melakukan apa yang ia lihat.
Karena itu kita sebagai orang tua harus memberi
contoh yang baik pada anak-anak. Kalau kita ingin anak tumbuh jadi orang baik
dan sukses, maka kita juga harus memberikan contohnya. Yang lebih penting lagi
adalah memberi contoh dan pemahaman bahwa hasil akhir bukan yang utama, tapi
prosesnya.
JANGAN TAKUT
MEMBUAT KESALAHAN
Bun, manusia pasti pernah melakukan kesalahan. Dalam
hal ini juga sebagai orangtua yang mengasuh anak-anaknya. Namun tahukah Bunda,
salah satu ciri orang tua yang kelak anaknya sukses adalah tidak takut membuat
kesalahan. Ketika kita melakukan kesalahan dan anak melihatnya, lalu kemudian
memperbaikinya bisa menjadi pelajaran hidup yang baik untuk anak-anak. Untuk
itu, saat Bunda merasa melakukan kesalahan, maka langkah selanjutnya adalah
perbaiki kesalahan tersebut dan komunikasikan pada ayah.
MENGAJARKAN SI
KECIL PADA KOMITMEN
Sekalipun ia masih kecil, namun mengajarkan komitmen
ke anak-anak itu penting, Bun. Dr Fran Walfish, seorang psikoterapis keluarga
dan relasi serta penulis ‘The Self-Aware Parent,’ mengatakan mengajar anak-anak
tentang sesuatu berkelanjutan itu sangat-sangat penting. Nah, dalam hal ini
komitmen merupakan salah satu prinsip hidup yang perlu dimiliki si kecil agar
ia kelak dapat menghargai setiap komitmen yang sudah dibuatnya.
MENGAJARI SI
KECIL TENTANG CARA MENGHARGAI UANG
Bun, memberi reward pada anak-anak tak melulu dengan
memberikan hadiah secara langsung. Ada kalanya kita pun perlu menahan diri
untuk tidak mudah memberikan hadiah pada anak. Yuk, ajarkan pada anak untuk
bekerja dan menabung lebih dulu sebelum mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
Fran menuturkan mendidik anak-anak tentang uang juga sangat penting.
“Beberapa orang tua dari anak-anak yang sukses
berasal dari keluarga yang sederhana sampai yang miskin. Mereka tahu bagaimana
rasanya tidak bisa melakukannya atau menginginkan sesuatu yang tidak dapat
dibeli,” paparnya. Hal-hal yang seperti ini membuat anak-anak jadi belajar
untuk bekerja dan menghargai uang lho Bun.
***
Sumber: sayangianak.com, Tulisan ini merupakan karya dari Christina A.