Nur Afni Octavia. (Foto: YouTube/J&us Channel) |
"Saat itu, saya penasaran siapa itu Yesus.
Karena sekolah mengizinkan kami untuk membawa pulang Alkitab, jadi saya pinjam.
Dari situ, saya mulai cari tahu tentang Yesus," ujarnya dikutip dari J&us
Channel di YouTube, Selasa (15/3/2022).
Rasa penasaran pelantun Surat Cinta itu
akhirnya terjawab ketika suatu malam menjalani salat tahajud dan menyampaikan
kegundahan hatinya tentang Yesus. Dia kemudian membuka Alkitab dan menemukan
satu ayat yang meneguhkannya.
"Saya membaca Yohanes 1 ayat 1 yang berbunyi,
'Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman
itu adalah Allah'," kata mantan istri Henry Siahaan tersebut.
Merasa yakin dengan pilihannya, Nur Afni Octavia pun
menyampaikan keinginan untuk pindah agama kepada sang ibu. Sebuah pengakuan,
yang diakuinya, membuat sang ibu kaget dan sedih.
"Setelah itu, mama naik haji untuk ketiga
kalinya. Di sana, dia berdoa dan menangis sambil bilang, 'Kenapa anak yang
dididiknya dalam iman Islam harus pindah agama'," tuturnya lagi.
Ikhlas Melepas
Dalam proses mencari jawaban di Tanah Suci, sang ibu
kemudian mendengar suara asing di tengah kekhusyukan doanya. Suara itu berkata
kepadanya dengan tegas dan singkat, 'Anakmu bukan milikmu.'
"Suara itu sampai membuat ibu saya gemetar dan
bilang, 'Waduh, ini suara Tuhan'. Setelah pulang, ibu bilang, tak bisa melarang
saya untuk pindah agama karena Tuhan sudah memberi petunjuk lewat suara
itu," katanya.
Meski telah menyampaikan keinginan untuk berpindah
agama di usia 17 tahun, namun dia baru resmi dibaptis sekitar 6 tahun kemudian,
di usia 23 tahun. "Saya bersyukur, Tuhan memilih saya untuk menerima
keselamatan ini," ujar Nur Afni Octavia.*