Simak pesan moral yang terkandung dalam film Korea My Lovely Angel berikut ini. |
Salah satu film yang
siap menyentuh hati penonton adalah My Lovely Angel. Film dengan tema
drama keluarga ini bisa menjadi referensi Anda yang membutuhkan film
inspiratif. Dibintangi oleh JinGoo yang berperan sebagai Jae Shik dan Jung Seo Yeon sebagai Eun Hye,
film ini dirilis pertama kali pada awal Mei 2021 lalu.
Walaupun mengusung
tema drama keluarga, ternyata Eun Hye bukanlah anak Jae
Shik. Meskipun demikian, tampaknya Jae Shik merasakan ikatan batin yang sangat
kuat dengan Eun Hye. Hal ini terbangun semenjak dirinya sudah mulai terbiasa
dengan Eun Hye walaupun keduanya terhambat karena tidak bisa berkomunikasi
secara sempurna.
Bagi Anda yang baru
saja ingin menonton filmnya, simak dulu 3 pesan moral yang terkandung
dalam My Lovely Angel berikut ini.
Mengajak untuk Bersyukur
Film Korea My Lovely Angel menceritakan
tentang Jae Shik, seorang petinggi perusahaan yang baru saja kehilangan
kliennya. Hidup sendiri dan terlilit hutang, ia mencoba mendatangi rumah
mendiang kliennya tersebut untuk mendapatkan uang.
Sesampainya di sana, ia
justru bertemu dengan seorang wanita dan juga anak kecil bernama Eun Hye. Ibu
Eun Hye ternyata sudah tidak ada, ditambah dengan ayahnya yang baru pergi untuk
selama-lamanya. Rupanya, Eun Hye sama sekali tidak mengetahui hal ini. Jae Shik
pun berpura-pura menjadi ayah Eun Hye.
Awalnya, ia merasa ada
yang tidak beres dengan Eun Hye. Benar saja, ternyata Eun Hye tidak bisa
mendengar dan melihat. Penonton akan melihat proses hubungan Eun Hye dan Jae
Shik terbangun.
Dari keterbatasan yang
dimiliki oleh Eun Hye, secara tidak langsung My Lovely Angel mengingatkan
kita untuk selalu bersyukur dengan apa yang kita miliki dan mencoba untuk fokus
pada kelebihan yang ada ketimbang mengeluh karena merasa kekurangan.
Pelajaran Berharga dari Anak Kecil
Awal kisah pertemuan
Jae Shik dengan Eun Hye terjadi karena Jae Shik hendak mengambil uang di rumah
mendiang Ji Young, ayah Eun Hye. Hal ini ia lakukan karena dirinya membutuhkan
uang banyak untuk menutupi hutang yang dimilikinya.
Datang ke rumah Ji
Young, justru mempertemukannya dengan Eun Hye yang perlahan mengubah hidupnya.
Permulaan yang sulit ketika beradaptasi dengan Eun Hye perlahan sirna.
Kehadiran gadis kecil ini memberi warna sendiri untuk Jae Shik dan membuatnya
sedikit melupakan niat awal untuk mendapatkan uang.
Melalui kisah ini,
penonton di ajak untuk melihat bahwa meskipun Eun Hye hanya seorang anak kecil,
kehadirannya mampu mengubah pemikiran orang dewasa sekalipun. Dari karakter Eun
Hye pula, Jae Shik bahkan penonton melihat bahwa penderitaan terlilit hutang
tidak seberapa besar dengan keterbatasan melihat dan mendengar yang Eun Hye
alami.
Meskipun hidup dalam
kekurangan, Eun Hye tetap selalu bisa tersenyum dan menikmati hidup. Eun Hye
juga tidak pernah mengeluh dengan semua yang terjadi dalam hidupnya. Dari Eun
Hye, penonton diajak untuk tidak tenggelam dalam kegelapan.
Jangan Mudah Putus Asa
Film inspiratif My Lovely Angel bukan saja
mengajak penonton untuk bersyukur dan menikmati hidup yang telah diberikan,
tapi juga pesan untuk tidak mudah putus asa. Lagi-lagi, pesan moral ini
digambarkan melalui karakter Eun Hye dan Jae Shik.
Eun Hye yang tidak bisa
mendengar dan berbicara membuat dirinya terbatas dalam berkomunikasi terlebih
dengan orang baru. Hal ini pun dirasakan oleh Jae Shik. Bahkan pria CEO sebuah
agensi ini sempat tidak nyaman dengan adanya Eun Hye di sekitarnya.
Namun karena gigih
mencari cara untuk bisa berkomunikasi dengan Eun Hye, akhirnya jurang pemisah
di antara keduanya bisa teratasi. Hari-hari Jae Shik pun lebih berwarna ketika
dirinya menghabiskan waktu dengan Eun Hye. Dari kisah ini, My Lovely Angel mengajarkan
untuk tidak mudah putus asa sebesar apapun rintangannya.
Itulah 3 pesan moral
dari My Lovely Angel yang bisa dijadikan sebagai alasan nonton film
Korea yang menyentuh ini. Masih banyak pelajaran lainnya yang bisa diambil.
Langsung saja nonton
My Lovely Angel sub Indo di Vidio untuk mengikuti kisahnya.