Mengerikan! Inilah Pulau-Pulau Paling Berbahaya di Dunia, Ada yang Dihuni Ribuan Ular Berbisa

Mengerikan! Inilah Pulau-Pulau Paling Berbahaya di Dunia, Ada yang Dihuni Ribuan Ular Berbisa

Jika membicarakan tentang pulau, mungkin terlintas dalam pikiran sebuah tempat indah memanjakan mata yang cocok dijadikan liburan. 


Setapak Rai Numbei (Dalan Inuk Numbei)Jika membicarakan tentang pulau, mungkin terlintas dalam pikiran sebuah tempat indah memanjakan mata yang cocok dijadikan liburan.

Namun, beberapa pulau ini tidak bisa dimasukkan ke dalam list destinasi wisata. Malah sebaiknya para pelancong menghindari pulau-pulau ini sebab ada banyak hal yang bisa mengancam jiwa di dalamnya, mulai dari radiasi hingga kawanan ular mematikan.

Berikut ini adalah pulau-pulau paling berbahaya di dunia, dilansir dari berbagai sumber, Sabtu (9/4/2022):

1. Miyake-Jima, Jepang

Sebutan Pulau Masker mungkin cocok menggambarkan keadaan di gugusan pulau vulkanik di lepas Samudera Pasifik, sekitar 110 mil dari selatan Tokyo, Jepang. Miyake-Jima yang merupakan bagian dari Kepulauan Izu adalah tempat bagi Gunung Oyama berdiri kokoh.

Pada 2005, gunung tersebut meletus, mengeluarkan gas belerang beracun. Akibatnya, 3.000 penduduk di sana harus mengenakan masker gas setiap saat. Jika intensitas belerang sudah mulai naik, muncul alarm untuk memberikan peringatan pemakaian masker gas.

Meskipun begitu, Miyake-Jima tetap menjadi tujuan bagi para penyelam. Pulau Miyake-Jima menghadirkan lanskap bebatuan indah dan kawanan lumba-lumba di perairan biru tua yang mengelilingi pulau.

2. Ramree, Myanmar

Pulau Ramree ada di lepas pantai Myanmar (Burma) di Teluk Benggala. Ketika Perang Dunia II berlangsung, pulau ini dijadikan lokasi pertempuran. Pasukan Jepang berhasil menduduki Pulau Ramree pada awal 1945.

Di saat yang sama, pasukan Inggris juga berniat membangun Pangkalan Udara di Ramree. Upaya perebutan kekuasaan itu menciptakan pertempuran antara Inggris dan Jepang selama enam pekan. Pertempuran tersebut berakhir dengan mengisolasi 1.000 tentara Jepang.

Inggris meminta Jepang untuk menyerah, namun tentara Jepang menghindar dengan masuk lebih dalam ke dalam pulau, menuju rawa bakau. Pasukan Jepang tidak hanya mendapatkan ancaman dehidrasi, kelaparan, dan penyakit, tapi juga buaya air asin.

Naturalis Bruce Stanley Wright yang ikut dalam Pertempuran Ramree menyebutkan bahwa itu adalah pemandangan paling mengerikan yang pernah dilihatnya. Dari 1.000 tentara, hanya 20 orang yang berhasil hidup. Bahkan Guiness Book Of Record mencatatkan peristiwa pembantaian pasukan Jepang oleh buaya sebagai “Most Number of Fatalities in a Crocodile Attack”.

3. Bikini Atoll, Kepulauan Marshall

Konon, Bikini Bottom tempat tinggal SpongeBob SquarePants terinspirasi dari Bikini Atoll, lokasi uji coba bom atom pada masa Perang Dingin. Bikini Atoll merupakan gugusan pulau dari Kepulauan Marshall yang ada di Samudera Pasifik, di tengah-tengah Hawaii dan Papua Nugini.

Tadinya, tempat tersebut indah dan berpenghuni, tapi pada tahun 1946 Amerika Serikat “mengusir” para penduduk dan menjadikan Bikini Atoll sebagai tempat untuk menguji coba bom.

Tidak hanya itu, Bikini Atoll juga memiliki efek radiasi yang membahayakan. Para penduduk yang telanjur pulang direlokasi kembali karena berdampak pada efek kesehatan mereka.

4. Pulau Poveglia, Italia

Dikutip Travel Channel, pada akhir abad ke-18, Poveglia yang terletak di Laguna Selatan antara Venesia dan Lido menjadi pusat penampungan orang-orang yang sakit jiwa. Mereka tinggal di sebuah rumah sakit jiwa di pulau tersebut.

Namun, banyak yang percaya bahwa suaka tersebut cenderung dijadikan tempat pengasingan. Desas-desus mengatakan ada dokter yang melakukan eksperimen aneh terhadap para pasien. Lalu pecahnya wabah Black Death di Abad Pertengahan, sebanyak 160.000 pasien dibawa ke pulau Poveglia, berakhir meninggal dan dikremasi.

Konon sebagian besar tanah pulau Poveglia terdiri dari abu tubuh manusia yang dibakar. Kemistisan pulau ini sudah menjadi rahasia umum. Bahkan ketika kru konstruksi Italia melakukan pemulihan terhadap gedung rumah sakit, mereka tiba-tiba pergi tanpa alasan.

Penduduk setempat percaya bahwa mereka diusir oleh kekuatan jahat yang menghuni pulau tersebut.

5. Ilha De Queimada Grande, Brasil

Pulau ini berada di lepas pantai Brasil, dengan rentang luasnya sekitar 110 hektare persegi dengan hutan hujan yang menampung ribuan ular mematikan. Tercatat ada 2.000 hingga 4.000 ular beludak golden lanchehead, salah satu ular paling berbahaya.

Bahkan racun ular tersebut bisa membunuh manusia kurang dari satu jam. Pada tahun 1910-an, pulau tersebut masih dihuni beberapa orang untuk mengoperasikan mercusuar. Namun, katanya, penjaga mercusuar dan keluarganya terbunuh oleh gigitan ular.

Ular-ular yang ada di Ilha De Queimada Grande sudah berevolusi selama ribuan tahun. Sekarang, pulau yang dijuluki sebagai Pulau Ular itu ilegal dikunjungi manusia. Pengecualian bagi mereka yang ditemani oleh profesional medis.

 ***

Source: celebrities.id



Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama