ILUSTRASI Penganiayaan - Pemuda bernama Nidar Muhamad (19) yang hilang di laut Nusa Tenggara Timur (NTT), ternyata sempat dipukul dan didorong oleh temannya. |
Aparat Kepolisian Resor
Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT),
mengungkap terungkapnya kasus ini setelah polisi memeriksa Kamaludin
Ibrahim,yang terkahir pergi bersama korban.
Kamaludin Ibrahim
diketahui warga Desa Radamata, Kecamatan Kota Tambolaka, Kabupaten Sumba Barat
Daya.
Kasat Reskrim Polres
Sumba Barat Daya Iptu Yohanes Balla mengatakan, Kamaludin Ibrahim diketahui
bersama Nidar saat mencari ikan di Perairan Waikelo.
Berdasarkan hasil
pemeriksaan lanjut Yohanes, terungkap Kamaludin Ibrahim sempat memukul dan
mendorong Nidar ke laut.
"Kamaludin Ibrahim
diduga sebagai pelaku," ujar Yohanes, kepada Kompas.com, Selasa
(31/5/2022).
Menurut pengakuan
Kamaludin, kata Yohanes, korban sempat menginjak selang minyak yang berada di
perahu mereka.
Hal itu membuat
Kamaludin emosi dan memukul serta mendorong Nidar hingga terjatuh ke laut.
Setelah itu, Kamaludin
meninggalkan Nidar yang ternyata tenggelam di laut.
Namun, tak berapa lama,
Kamaludin kembali ke lokasi dirinya mendorong Nidar, tetapi remaja itu tak lagi
terlihat.
Selanjutnya Kamaludin
kembali ke darat dan tidak memberitahukan kepada keluarganya maupun orangtua
Nidar.
Karena tak kunjung
kembali ke rumah, orangtua Nidar lalu mendatangi Mapolres Sumba Barat Daya,
untuk melaporkan kejadian itu.
Usai menerima laporan,
polisi lalu memeriksa sejumlah saksi, termasuk Kamaludin.
Di hadapan polisi,
Kamaludin mengakui semua perbuatannya.
Polisi langsung menahan
dan Kamaludin untuk proses hukum lebih lanjut.
"Pelaku sekarang
sudah diamankan di polres Sumba Barat Daya," kata Yohanes. *** tribunnews.com