Pengumuman ini juga
turut disampaikan melalui akun media sosial Twitter @BKNgoid, untuk pelamar
PPPK guru 2022.
Di mana informasi ini
berkaitan dengan informasi yang beredar agar peserta PPPK guru 2022 melakukan
absensi di tanggal 25 Juli 2022.
Menanggapi informasi
yang beredar ini, Panselnas memberikan klarifikasi bahwasanya informasi
tersebut adalah berita bohong atau hoaks.
“Sampai saat ini belum
ada kebijakan terbaru terkait PPPK dan BKN tidak pernah mengeluarkan arahan
terkait kewajiban absensi bagi PPPK pada tanggal 25 Juli 2022,” tulis
Panselnas, sebagaimana dikutip BeritaSoloRaya.com dari akun Twitter BKN, pada
Selasa, 26 Juli 2022.
Selain itu, Panselnas
juga menyampaikan bahwasanya untuk web sscasn.com bukanlah website resmi
SSCASN.
Sehingga dalam hal ini,
semua peserta PPPK guru 2022 dapat mengetahui website resmi SSCASN yaitu
sscasn.bkn.go.id.
Perlu diketahui
bahwasanya pada web tersebut terdapat pengumuman resmi dari Panselnas, yaitu
mengingatkan para peserta terkait informasi yang kemungkinan akan beredar
terkait pelaksanaan PPPK guru 2022.
“Apabila kalian menemukan pesan berantai melalui Whatsaap atau media lain terkait dengan absendi keaktifan seleksi PPPK 2022, mimin nyatakan bahwa berita tersebut hoaks,” kata Panselnas.
Terkait hal tersebut,
para peserta PPPK guru 2022 perlu berhati-hati dari adanya informasi yang
beredar di Whatssap yang mengatasnamakan pihak Pemerintah.
Untuk peserta agar
mendapatkan panduan atau petunjuk teknis pelaksanaan PPPK guru 2022, dapat
melihat PermenpanRB Nomor 20 Tahun 2022.
Untuk PermenpanRB itu
merupakan petunjuk teknis resmi yang diterbitkan Kemdikbud di tahun 2022 ini.
Selain itu, untuk
juknis terbaru mengenai pelaksanaan PPPK guru 2022, belum ada informasi resmi
dari Kemdikbud.
Dalam hal ini, guru
harus menunggu arahan resmi Kemdikbud dalam pelaksanaan PPPk guru 2022, seperti
salah satunya melakukan daftar ulang bagi peserta PPPK.
***
Sumber
: pikiran-rakyat.com