22 orang polisi dari Polda NTT mengalami kecelakaan bus di Manggarai Timur (media sosial) |
Saya lagi di Labuan Bajo saat ini. Ahamdullilah tak ada korban jiiwa dalam kecelakaan itu, tetapi ada yang luka-luka..
Para personel tersebut
merupakan bagian dari ratusan personel satuan Samapta Polda NTT yang
diperbantukan ke Labuan Bajo untuk menjaga keamanan di wilayah
itu.
Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Ariasandy dihubungi dari Kupang, Jumat,
(5/8/2022) malam membenarkan hal tersebut dan ,mengatakan bahwa kecelakaan itu
terjadi pada pukul 20.00 Wita dan saat ini sedang di tanggani Polres Manggarai
Timur.
“Saya lagi di Labuan
Bajo saat ini. Ahamdullilah tak ada korban jiiwa dalam kecelakaan itu, tetapi
ada yang luka-luka. Data lengkap nanti menyusul,” kata dia.
Berdasarkan informasi
awal 22 personel Samapta Polda NTT itu sedang melakukan perjalanan dari
Labuan Bajo menuju pelabuhan Aimere karena sudah melaksanakan BKO di Labuan
Bajo.
Ia menjelaskan bahwa,
kecelakaan itu terjadi berawal dari Bus Gemini yang ditumpangi mereka, dengan
kecepatan tinggi sampai menyenggol pengendara sepeda motor.
Karena dalam kecepatan
tinggi sopir sulit untuk mengendalikan stir mobil yang di kemudikan nya
sehingga berujung pada kecelakaan.
Disamping itu juga,
sopir yang membawa kendaraan itu , diduga meminum minuman keras sehingga
berujung pada kecelakaan itu.
Akibat kecelakaan
tersebut enam personel BKO dari Samapta Polda NTT mengalami luka-luka saat
kecelakaan tersebut terjadi.
“Kalau pengemudi nya
sampai saat ini belum sadarkan diri. Termasuk pengendara bermotor roda dua.
Karena itu akan dirujuk ke RSUD Bajawa karena kondisi mereka membutuhkan
perawatan yang lebih lengkap,” ujar dia.
Para korban kecelakaan
kendaraan itu, saat ini sudah dirawat di Puskesmas dan mendapatkan perawatan
dari petugas kesehatan setempat.
Sementara kedua
kendaraan masih berada di TKP sambil menunggu Unit Laka Polres Manggarai Timur
melakukan Olah TKP. *** antaranews.com