MANTAP! Gelar Tinju Amatir di Malaka, SNKT Menunaikan Janji Kampanye

MANTAP! Gelar Tinju Amatir di Malaka, SNKT Menunaikan Janji Kampanye

Gelaran Tinju Amatir di Malaka, SNKT Menunaikan Janji Kampanye (Frido Umrisu Raebesi )


Setapak Rai Numbei (Dalan Inuk)Sore itu, di kota Betun nampak cukup ramai oleh aktivitas masyarakat mengisi liburan Natal dan tahun baru 2023. Walau sempat hujan deras beberapa menit, namun masyarakat enggan meninggalkan lapangan umum kota Betun. Setelah ditelusuri, ternyata sore ini akan diselenggarakan Tinju Amatir di kota Betun yang diikuti oleh seluruh sasana tinju se-daratan Timor. Pantas saja, masyarakat terlihat ramai disekitar lapangan umum Betun dan enggan pulang walau cuaca kurang mendukung.

Biasanya, lapangan umum kota Betun lazim digunakan untuk pertandingan Sepak Bola atau kegiatan seremonial pemerintah lainnya. Namun berbeda kali ini, di tengah lapangan, berdiri sebuah ring tinju. Masyarakat penasaran, seperti apa menonton langsung orang bertinju. Bukan soal apa, tapi maklum, ini pertama kali digelar. Biasanya, menonton tinju di televisi. Kali ini nonton langsung. Tidak heran, masyarakat berbondong-bondong datang untuk menyaksikan acara yang belum tentu diulang bulan depan.

Bicara soal tinju, Kabupaten Malaka adalah salah daerah penyumbang altet tinju untuk Indonesia. Sebut saja ada Maksi Nahak (juara WBC Asia), Moses Seran tinju profesional juara nasional dan Andreas Seran. Melihat hal ini, Simon Nahak dalam kesempatan kampanye sebelum menjabat sebagai bupati Malaka, pernah berjanji akan diadakan gelaran tinju untuk mencari bibit atlet dari Malaka.

"Banyak altet tinju di Malaka. Potensi itu ada, tinggal bagaimana support pemerintah untuk mengembangkan bakat anak-anak kita. Jika saya bupati, sasana tinju profesional akan saya bangun di Malaka dan sudah pasti kita akan bikin acara tinju di Malaka. Selain cari atlet terbaik, di satu sisi ini hiburan untuk masyarakat Malaka juga," ucap Simon Nahak yang terekam kamera awak media beberapa tahun lalu saat dirinya bersama Kim Taolin berkampanye sebagai calon bupati dan wakil bupati Malaka.

Janji Simon Nahak saat itu ditepati diakhir tahun 2022, tepatnya di tanggal 28 Desember tahun ini. Bukan sekedar janji manis, namun ada upaya untuk mewujudkan janjinya tersebut. Tanggal 28 Desember 2022 akan menjadi sejarah dan kota Betun menjadi saksi, diselenggarakannya tinju eksebisi untuk kelas amatir dan profesional di lapangan umum kota Betun.

Antusias masyarakat yang menonton 13 partai tinju tersebut sangat luar biasa. Dukungan penonton untuk para atlet tinju luar biasa. Mereka menyoraki para atlet untuk semangat dan berusaha lumpuhkan lawannya. Pendukung sudut biru di kiri ring, sedangkan di bagian kanan ring adalah sudut merah. Terpantau, masyarakat senang dan terhibur dengan aksi para atlet tinju memukul lawannya.

Gelaran Tinju Amatir di Kota Betun ini disaksikan langsung oleh Bupati Malaka, Ketua Dekranasda Malaka, Kapolres Malaka dan para pejabat daerah yang mendampingi Bupati Malaka. Selama tinju berlangsung, nampak Bupati Malaka cukup menikmatinya. Terlihat senyum sumringah mewarnai jalannya kegiatan tersebut di wajah Bupati Simon. Kadang bupati tertawa ketika menonton aksi para petinju yang kocak.

"Terima kasih panitia tinju kabupaten Malaka yang sudah sukses melaksanakan kegiatan ini. Kami masyarakat sangat terhibur dan ini pengalaman pertama menonton langsung orang bertinju," ujar Domi Seran, salah satu penonton yang sudah hadir di lapangan umum kota Betun sejak siang tadi.

Gelaran Tinju Amatir ini juga berimbas positif kepada para penjual jajanan dan minuman ringan di Pujasera Malaka. Ribuan penonton di lapangan umum, sudah tentu jajakan mereka pasti laku terjual. Hampir seluruh penjual Salome di Malaka berkumpul di Malaka, sudah pasti pulang gerobaknya kosong karena laku terjual. Pedagang kopi, pop ice, bakso dan lain sebagainya juga demikian, habis terjual.

"Terima kasih bapak bupati Malaka yang selalu mengadakan kegiatan di sekitar lapangan umum kota Betun. Kami para penjual jajanan di Pujasera senang karena pasti barang jajakan kamu laris manis sepanjang kegiatan. Sekali lagi terima kasih bapak bupati," kata Udin yang sehari - harinya menjual Salome.

Terpenting adalah, ketika berjanji harus ditepati, sehingga rasa kepercayaan orang untuk kita masih ada bahkan bertambah. Simon Nahak dan Kim Taolin sudah berjanji dan sudah menepatinya. Ibarat pepatah, janji adalah hutang, kini untuk janji gelaran Tinju Amatir di Malaka, Simon Nahak dan Kim Taolin tidak ada hutang lagi.***

 


 

 

 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama