Pesona alam NTT (Nusa
Tenggara Timur) sebagai destinasi wisata belakangan lagi naik daun. Kalau
diulik lagi, rupanya masih banyak tempat wisata lain di NTT yang tak kalah
menakjubkan dari Labuan Bajo.
Seperti kita tahu, Nusa
Tenggara Timur merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang didominasi oleh
tiga kepulauan besar, seperti pulau Flores, Sumba dan Timor bagian barat. Daya
tarik wisatanya ya tak lepas dari pesona pantai, perbukitan sampai alam yang
menakjubkan.
Dilansir dari berbagai
sumber,Dibalik keindahan semuanya itu, Provinsi NTT juga memiliki sejumlah daerah
dengan penghasil wanita tercantik :
1.Timor-Dawan
Daerah ini merupakan
salah satu suku yang terletak di tengah Pulau Timor. Suku ini, tidak meminta
seberapa besar jumlah belis yang akan diberikan oleh pihak keluarga mempelai
laki-laki. Namun yang diharapkan mempelai perempuan adalah, kehadiran laki-laki
sebagai layaknya seorang laki-laki yang sejati.
Bagi mereka, jika
meminta beli yang besar kepada pihak laki-laki, maka sama saja secara halus
menjual anak perempuan mereka.
2. Malaka
Daerah di perbatasan Indonesia
- Timor Leste ini memiliki sistem matrilineal yang mana, kaum laki-laki harus
mengikuti istri tercinta. Hal ini dikenal dengan sebutan perkawinan masuk.
Lelaki alias suami
harus membawa diri ke keluarga perempuan dengan membawa siri pinang atau yang
biasa disebut 'tanasak'. Dalam perkembangannya, tanasak bisa diganti dengan
peralatan make up dan hadiah lainnya yang tentunya minim anggaran buat pihak
laki-laki.
3. Sabu
Daerah ini merupakan
salah satu daerah di NTT yang
tidak meminta belis mahal kepada laki-laki. Di wilayah ini juga, mereka tidak
meminta uang ataupun hewan untuk memberikan tetapi, syaratnya adalah berupa
siri pinang dan mencium kepada orang tua atau keluarga mempelai wanita. Ciuman
ini dimaknai orang Sabu sebagai bentuk rasa hormat dan terima kasih.
4. Bajawa
Sama seperti Malaka,
Bajawa Kabupaten Ngada, merupakan salah satu daerah di NTT yang memilik sistem
materiallineal yang mana etnisnya sangat mengagungkan posisi perempuan sehingga
garis keturunan ditarik dari sang ibu.
Perempuan di Bajawa
memiliki peranan besar dalam keluarga. Oleh karena itu, pihak laki-laki tidak
perlu membawa belis yang mahal kepada pihak perempuan sebab, dapat dikatakan
bahwa perempuanlah yang meminang laki-laki.
5.Manggarai
Gadis Manggarai sering
dijuluki bidadari Flores. Enu sapaan akrab gadis Manggarai itu memiliki
kecantikan yang tak diragukan.
Memiliki senyum yang
manis, tutur kata yang lembut dan pekerja keras itu membuat siapa saja tak rugi
untuk menikah dengan enu-enu Manggarai.
Namun perlu diketahui
bahwa dibalik paras cantiknya Nona Manggarai, belisnya enu-enu itu juga buat
sesak napas.
Jadi jika ingin menikah
dengan gadis Manggarai perlu mempertebal isi dompetnya juga. Kalau hanya modal
nyawa dan doa saja maka cukup kurungkan niat besar itu.