Provinsi ini terletak
di Kepulauan Sunda Kecil.
Saat ini Provinsi Nusa Tenggara Timur secara administratif terdiri dari 21 wilayah
administratif dan 1 kotamadya.
Saat provinsi lain
mengusulkan pemekaran, NTT tak mau
ketinggalan untuk berekspansi. Dia menyarankan untuk berbagi percepatan
pertumbuhan ekonomi dan pembangunan wilayah Nusa Tenggara Timur
dengan pemekaran.
Seperti dilansir dari
berbagai sumber, berikut adalah daerah dan kota baru yang sedang dikembangkan
di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
1. Kotamadya Maumere
Kotamadya Maumere terpisah
dari Kabupaten Sikka di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kota Maumere nantinya
terdiri dari 5 kecamatan, 22 desa dan 13 desa. Luas wilayahnya kurang lebih
222,81 km2 dan berpenduduk kurang lebih 100.291 jiwa pada tahun 2021.
Kabupaten Adonara terdiri
dari 8 kecamatan yang terdiri dari 119 desa dan 2 kecamatan dengan luas kurang
lebih 529,75 km2 dan jumlah penduduk kurang lebih 120.973 jiwa pada tahun 2021.
Letak ibu kota Kabupaten Adonara disebut-sebut
berada di kelurahan Adonara Timur.
3. Kabupaten Pantar
Kabupaten Pantar
akan dipisahkan dari Kabupaten Alor di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kabupaten Pantar
nantinya terdiri dari 5 kecamatan yang terdiri dari 45 desa dan 1 Kelegan. Luas
wilayahnya kurang lebih 776,12 km2 dan berpenduduk kurang lebih 40.330 jiwa
pada tahun 2021.
Ibu kota Kabupaten Pantar
terletak di Kecamatan Pantar.
Rencananya akan
diperluas dari Kabupaten Kupang di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kabupaten Amfoang memiliki
6 kecamatan yang terdiri dari 30 desa dan 2 kecamatan.
Kabupaten Amfoang luasnya
kurang lebih 487,16 km2 dan berpenduduk kurang lebih 480.225 jiwa pada tahun
2021.
Ini adalah wilayah dan
kota administratif baru yang sedang dikembangkan di Provinsi
Nusa Tenggara Timur. *** mediakupang.pikiran-rakyat.com