Anjing Terindikasi Rabies di Kabupaten Timor Tengah Selatan NTT Ditembak Mati Petugas

Anjing Terindikasi Rabies di Kabupaten Timor Tengah Selatan NTT Ditembak Mati Petugas

Anjing rabies


Setapak Rai Numbei (Dalan Inuk)Seekor anjing liar yang terindikasi rabies masuk ke rumah salah satu warga di Kecamatan Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa (13/6).

Anjing tersebut akhirnya ditembak mati oleh Satuan Tugas Kejadian Luar Biasa (KLB) rabies. Dalam video yang diunggah CNN Indonesia TV pada (13/6), memperlihatkan seekor anjing yang berkalung merah tergeletak mati.

Selain itu, tampak petugas tengah mengubur anjing tersebut yang sebelumnya telah dilakukan pengambilan sampel untuk pemeriksaan laboratorium.
Warga mengaku anjing tersebut tiba-tiba masuk ke rumah dan bersembunyi di kamar. Warga pun mengira anjing tersebut sudah terjangkit rabies lantaran menghindari cahaya dan terdapat kalung merah pertanda anjing tersebut sudah di vaksin antirabies.

Warga yang kepanikan lantas menghubungi dinas peternakan setempat. Petugas akhirnya membunuh anjing tersebut dengan senapan angin.

Petugas kemudian mengambil sampel cairan anjing tersebut untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium.

Tercatat hingga 12 Juni, Dinas Peternakan Timor Tengah Selatan telah memvaksinasi 2.679 hewan penular rabies yang terdiri seekor monyet, 212 ekor kucing, dan 2.484 ekor anjing.

Meski kasus gigitan anjing terus bertambah, terutama di zona merah, Satgas KLB wabah penyakit rabies belum melakukan tindakan eliminasi masal.
Kasus penularan melalui gigitan anjing memang menjadi yang terbesar di tanah air. Kementerian Kesehatan mencatat sekitar 95 persen kasus penularan rabies disebabkan oleh gigitan anjing yang terinfeksi rabies.

"95 persen kasus rabies pada manusia didapatkan lewat gigitan anjing yang terinfeksi," ucap Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Imran Pambudi lewat siaran pers, Sabtu (3/6).Imran menuturkan saat ini pemerintah telah menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) rabies di Indonesia, yakni di Kabupaten Sikka dan Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT.

Kasus penularan rabies di TTS telah menelan satu korban jiwa yakni AB (45), warga Desa Fenun, Kecamatan Amanatun Selatan. 



 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama