Polisi masih mendalami motif tewasnya mahasiswa Unwira Kupang yang diduga bunuh diri. Foto (Liputan6.com /.Ola Keda) |
ARD ditemukan tewas dalam kamar kost nya, di RT 13
B/RW 06, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten
Kupang, Senin (30/10/2023) siang.
Mahasiswa jurusan
Ilmu Politik semester XIII ini ditemukan tewas dengan posisi gantung diri di
kamar menggunakan tali. Korban pertama kali ditemukan oleh rekannya saat ingin
bertamu.
Saat rekan korban mengetuk pintu kamar, korban tidak
memberikan jawaban sehingga rekan korban mendobrak pintu kamar korban. Ia kaget
melihat korban sudah tewas dengan posisi gantung diri.
Beberapa rekan korban mengaku kalau korban masih
aktif di media sosial hingga pukul 02.30 wita.
"Dia (korban) masih muat foto di story WA pada
pukul 02.00 wita," ujar Mikael (23), salah satu rekan korban saat ditemui
di lokasi kejadian.
Korban juga diketahui agak tertutup. Diperoleh
informasi kalau korban sudah menyelesaikan materi kuliah sejak semester VI.
Motif
Namun belakangan ini korban jarang ke kampus tanpa
alasan yang jelas sehingga korban belum juga diwisuda.
Diduga korban juga sudah merencanakan aksinya karena
sejumlah barang dalam kamar kost sudah dibungkus rapi. Keluarga korban ikhlas
menerima kematian korban dan menolak dilakukan otopsi dan visum.
Tim identifikasi Polres Kupang dan anggota Polsek
Kupang Tengah sempat ke lokasi kejadian melakukan olah TKP dan identifikasi.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit
Bhayangkara Titus Uly Kupang untuk visum luar.
"Keluarga korban membuat surat pernyataan
penolakan otopsi dan jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk
disemayamkan," ujar Kapolsek Kupang Tengah, Iptu Nyoman Gurina
Mariana.
Dari pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda
kekerasan pada tubuh korban.
"Tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban.
Korban murni gantung diri. Namun kita masih dalami motif korban melakukan
aksinya," tandasnya. (Ola Keda) *** liputan6.com