Hendrikus Frengki Asa, keluarga dari korban Aprianus Kiik yang ditemukan meninggal di perairan Pantai LLBK, Kota Kupang, Minggu 14 Januari 2024. |
Keterangan keluarga
menyatakan Aprianus, menderita gangguan jiwa atau orang dengan gangguan
jiwa (ODGJ) dideriat sejak dua tahun lebih telah menghilang dari rumahnya
di Malaka sejak dua bulan.
"Korban menghilang
dari rumahnya sudah hampir dua atau tiga bulan," kata Hendrikus Frengki
Asa, keluarga korban ditemui di RSB Titus Uly Kupang, Minggu 14 Januri 2024.
Namun, keluarga pun
tidak mengetahui keberadaan korban di Kota Kupang. Keluarga telah berupaya
untuk mencari korban, namun tidak mengetahui keberadaannya. Frengki pun
mendengar tentang kematian korban dari kakaknya di Malaka.
"Di Kupang korban
tidak ada tempat tinggal atau tidak ada orang yang tampung, karena korban alami
gangguan jiwa," ungkap Frengki.
Mendengar informasi
tersebut, dia mendatangi ruang jenazah RSB Titus Uly Kupang.
"Saya tahu
informasi kematian adik kami ini dari saudaranya di Malaka. Mereka juga tahu
dari media sosial, makanya mereka suruh saya datang kesini untuk pastikan
informasi ini," tandasnya. * tribunnews.com