"Bersediakah
Engkau dengan bantuan Roh Kudus melaksanakan sampai mati tugas yang
dipercayakan oleh para rasul kepada kami yang kini akan diserahkan kepadamu
dengan penumpangan tangan?" tanya Mgr Piero Pioppo kepada uskup terpilih
Mgr Hironimus Pakaenoni dalam misa penahbisan di Kupang, Kamis.
Pertanyaan itu pun
dijawab oleh uskup terpilih Mgr Hironimus Pakaenoni dengan lantang. "Saya
bersedia," jawab Mgr Hironimus Pakaenoni.
Tata upacara penahbisan
dimulai dengan janji uskup terpilih dilanjutkan litani permohonan.
Usai menyanyikan
litani, Mgr Piero Pioppo selaku uskup penahbis utama menumpangkan tangan ke
atas kepala Uskup Agung Metropolitan Kupang Mgr Hironimus Pakaenoni, diikuti
oleh Administrator Apostolik Keuskupan Agung Kupang Mgr Petrus Turang, Uskup
Atambua Mgr Dominikus Saku, dan semua uskup yang hadir.
Sekiranya misa
penahbisan itu dihadiri oleh 39 uskup, Vikjen Keuskupan Jayapura dan Keuskupan
Agung Dili, serta Administrator Diosesan Keuskupan Surabaya dan Keuskupan Agung
Ende.
Usai penumpangan
tangan, ada doa tahbisan yang dibawakan oleh Mgr Piero Pioppo.
Selanjutnya uskup
penahbis utama itu mengurapi kepala uskup yang baru ditahbiskan dengan minyak
krisma.
Setelah pengurapan
kepala, dilanjutkan penyerahan evangeliarum, cincin, palium, mitra, dan
tongkat. Kemudian uskup penahbis utama mengundang uskup baru untuk duduk di
Katedral.
Mgr Hironimus Pakaenoni
sebagai Uskup Agung Metropolitan Kupang pun mendapatkan ciuman persaudaraan
dari semua uskup yang hadir.
Sebelum penahbisan, RD
Sipri Senda terlebih dahulu bertugas membacakan Surat Apostolik dari Paus
Fransiskus yang mengesahkan Uskup Agung Kupang terpilih.
Adapun misa penahbisan
ini juga dihadiri oleh ribuan umat Katolik di Keuskupan Agung Kupang baik
secara langsung di halaman gereja maupun yang mengikuti secara daring.
Sebelumnya Paus
Fransiskus telah memilih RD Hironimus Pakaenoni sebagai Uskup Agung Kupang
menggantikan Mgr Petrus Turang pada Minggu (10/3).