Keuskupan Ruteng Paksa Bungkam Mama Sindi Soal Klarifikasi Kasus Rm. Gusti Pastor Paroki Kisol?

Keuskupan Ruteng Paksa Bungkam Mama Sindi Soal Klarifikasi Kasus Rm. Gusti Pastor Paroki Kisol?

Keuskupan Ruteng Paksa Bungkam Mama Sindi Soal Klarifikasi Kasus Pastor Paroki Kisol. Sumber Foto | (Dok. TikTok)


Suara Numbei News - Pihak Keuskupan Ruteng melalui Kevikepan Borong diduga memaksa Helmince alias Mama Sindi agar tidak menyampaikan klarifikasi terbuka ke publik terkait skandal perselingkuhan yang menyeret mantan Pastor Paroki Kisol, Romo Agustinus Iwanti, Pr. 

Hal tersebut diterangkan oleh Valentinus alias Bapa Sindi dalam press releasenya media pada hari Minggu, 5 Mei 2024 sore.

Seperti diketahui, Romo Gusti dan Valentinus, sebelumya telah memberikan klarifikasi, kini giliran Helmince alias Mama Sindi yang memberikan klarifikasi terkait kasus tersebut. 

Namun, pihak Keuskupan Ruteng tidak memberikan izin untuk mempublikasikan klarifikasi mana Sindi ke media massa.

Valentinus, mengungkapkan bahwa klarifikasi Helmince telah disampaikan kepada Keuskupan Ruteng untuk langkah lebih lanjut. Meskipun ia tidak mengetahui alasan mengapa klarifikasi tersebut tidak dapat diekspos di media massa. 

"Klarifikasi yang disampaikan Helmince sudah dilayangkan ke Keuskupan Ruteng untuk langkah lebih lanjut," kata Valentinus dilansir Suara Buruh, Senin, (06/5/2024).

Ia menjelaskan bahwa pihak Kevikepan Borong telah memberikan informasi tersebut kepada mereka.

Dalam hal ini, Valentinus menyatakan bahwa mereka berencana untuk mendatangi Keuskupan Ruteng pada hari Senin, 6 mei 2024 untuk memberikan pernyataan sikap mereka. 

Sebelumnya, beredar berita bahwa Pastor Paroki Kisol, RD Agustinus Iwanti, terlibat dalam kejadian di mana ia ditemukan berada dalam satu kamar dengan Helmince, seorang perempuan bersuami asal Desa Lembur, Paroki Kisol. 

Setelah berita ini menyebar melalui media sosial, pihak-pihak terkait memberikan klarifikasi atas peristiwa yang terjadi. 

Romo Gusti merupakan yang pertama memberikan klarifikasi, kemudian diikuti oleh klarifikasi dari Valentinus, dan kemudian Keuskupan Ruteng memberikan penjelasan resmi pada Selasa, 30 April lalu. 

Keuskupan Ruteng juga telah mengambil tindakan dengan memberhentikan Romo Gusti dari Pastor Paroki Kisol. Saat ini, Keuskupan Ruteng masih melakukan investigasi awal untuk menuntaskan kasus ini. (*) diantimur.com



 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama