Meutia Amanda
Apresiasi Penuh Gebrakan Bangun Sekolah di NTT. (Foto: ist) |
Merayakan 21st
Anniversary of Sushi Tei Group, di Kota Kasablanka, Minggu (15/9/2024), pemilik
249 ribu pengikut di Instagram itu mengakui rasa kagumnya. Sebab, melalui
kampanye Empowering Youth for a Brighter Tomorrow, restoran itu berhasil
mengumpulkan dana sebesar Rp 600 juta lebih.
Berkolaborasi bersama
organisasi Happy Hearts Indonesia, dana ini akan diperuntukkan pembangunan
sekolah PAUD St. Petrus di Sumba Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Hubungan antar
bangsa semakin mudah dan bebas. Mampu melewati batas negara di belahan dunia
manapun," ujar Meutia.
"Bisa dilakukan
dengan mudah dan cepat. Salah satunya melalui diplomasi kuliner, seperti yang
dilakukan Sushi Tei Group," tambahnya.
Tak hanya menyoroti
diplomasi kuliner dan budaya Jepang, pelantun Longing For A Dance itu juga
menganggap ini sebagai bentuk nyata kepedulian. Sebab, bagi wanita penyuka
budaya Negeri Sakura itu, langkah yang ditempuh Sushi Tei Group dapat mengikis
kesenjangan pendidikan di Indonesia.
"Kondisi sarana
dan prasarana pendidikan serta gizi anak-anak yang sangat memprihatinkan ini
bukan cerita baru," kata Meutia.
"Sinergitas yang
Sushi Tei Group ciptakan lewat program CSR semoga mampu mengubah potret suram
masalah pendidikan di NTT," tambahnya.
Perlu diketahui, pembangunan sekolah di NTT oleh Sushi Tei Group akan dimulai
pada Oktober 2024 hingga 4 bulan ke depan. Gebrakan sosial tersebut pun menurut
Meutia perlu digalakkan oleh banyak pihak demi kemajuan nusantara yang lebih
baik.
"Sushi Tei ini
socialpreneur yang patut dicontoh. Bisnis dengan isu sosial dan
kepedulian," tuturnya.
"Kami berharap
pembangunan kembali sekolah St. Petrus dapat bermanfaat untuk masyarakat Sumba
agar adik-adik kita di Sumba dapat bersekolah dan mendapatkan pendidikan yang
lebih layak," sambung Sonny Kurniawan selaku Presiden Direktur Sushi Tei
Group. *** detik.com