Nasib Tragis Pria di NTT Dihabisi ODGJ, Pelaku Kabur dari RSJ, Tutupi Tubuh Korban dengan Daun Pisang

Nasib Tragis Pria di NTT Dihabisi ODGJ, Pelaku Kabur dari RSJ, Tutupi Tubuh Korban dengan Daun Pisang



Suara Numbei News - Nasib tragis dialami seorang pria di Nusa Tenggara Timur (NTT). Pia lansia tersebut hilang nyawa di tangan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Bastian Sakol (68) meninggal dunia ditebas ODGJ yang kabur dari rumah sakit jiwa.

Pelaku yang merupakan ODGJ berinisial AM, warga Lembur, Kecamatan Alor Tengah, Kabupaten Alor.

AM kini ditangkap aparat Polres Kupang, NTT.

Sementara itu, korban, Bastian Sakol, merupakan warga Desa Mata Air Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.

AM merupakan ODGJ yang kabur dari Rumah Sakit Jiwa Naimata Kupang.

"Diduga pelaku AM ini ditangkap kemarin oleh Tim Resmob Satuan Reskrim Polres Kupang," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, dilansir dari Kompas.com, Senin (16/9/2024).

Ariasandy menyebut, AM membunuh korban menggunakan sabit dan botol serta kayu di kebun jagung korban di Desa Mata Air, Kecamatan Kupang Tengah, Sabtu (14/9/2024).

Usai membunuh korban, AM membopong korban menuju pohon kelapa.

Di bawah pohon kepala, AM menutupi tubuh korban dengan daun pisang.

Setelah itu, AM melanjutkan perjalanan menuju desa tetangga.

"Ada seorang warga yang melihat pelaku membopong tubuh korban. Warga lalu melaporkan kejadian itu ke polisi," ujar Ariasandy.

Polisi lalu mengejar AM dan menangkapnya di Kotabes, Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, Minggu (15/9/2024).

"Pelaku ini diduga mengalami gangguan jiwa," ucap dia.

Pelaku kemudian digiring ke Polsek Amarasi untuk diinterogasi awal, dilakukan penggeledahan badan, hingga menyita sejumlah barang bukti yang dibawanya.

Dari hasil interogasi awal, terduga pelaku mengakui kalau yang bersangkutan membunuh korban Bastian Sakol dengan membacoknya menggunakan sebilah sabit.

Korban dibacok 7 kali di bagian kepala dan melukai tangan korban.  
Selain itu, pelaku memukul kepala korban dengan botol kaca sirup. Karena korban masih bergerak, pelaku memukul kepala korban dengan balok kayu dua kali sehingga korban jatuh ke tanah dan tewas.

"Saat ini, pelaku telah diamankan untuk penanganan lebih lanjut. Sedangkan korban masih diotopsi di rumah sakit," kata Ariasandy. (*) jabar.tribunnews.com





.

 

 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama