banner Kakek Pemerkosa Dua Pelajar di Lembata NTT Terancam 15 Tahun Penjara

Kakek Pemerkosa Dua Pelajar di Lembata NTT Terancam 15 Tahun Penjara

 


Polres Lembata menetapkan AS (72), warga Kecamatan Ile Ape, sebagai tersangka pemerkosaan terhadap dua pelajar. Pria berusia lanjut itu terancam hukuman 15 tahun penjara. Kapolres Lembata AKBP Nanang Wahyudi mengungkapkan AS sudah ditahan sejak Kamis (25/9/2025).

"Kakek dari Ile Ape, setelah ditetapkan menjadi tersangka langsung ditahan mulai Kamis, 25 September kemarin," ujarnya kepada detikBali, Minggu (28/9/2025).

Nanang membeberkan AS menyetubuhi korbannya, HJ (15) dan BSW (14), dalam kurun satu tahun, sejak Juni 2024 hingga Juli 2025. Perbuatan itu dilakukan di sebuah pondok. Namun, kasus ini baru dilaporkan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2PA) pada Selasa (9/9/2025) pukul 17.30 Wita.

"Awal dari kejadian tersebut terlapor mengajak korban pergi ke TKP lalu memaksa korban untuk melakukan hubungan seksual layaknya suami istri," kata Nanang, Selasa (16/9/2025).

Nanang menjelaskan berdasarkan keterangan kedua korban, aksi bejat itu sudah dialami sejak mereka masih duduk di bangku sekolah dasar.

"HJ disetubuhi sejak SMP sampai Juli 2025. Adiknya mulai disetubuhi sejak Juni-Oktober 2024," imbuhnya. *** detik.com



 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama