Kini, Romo yang bertugas di Keuskupan Weetebula,
Sumba, ini berjuang melawan penyakit yang dialaminya.
Direktur Puspas Keuskupan Weetebula Romo Simon
Tenda, CSsR menjelaskan bahwa saat ini Romo Stefanus sedang menjalani
pengobatan di RKZ Surabaya.
Romo Stefanus tiba di Surabaya pada Selasa, 1 Juni,
sekitar pukul 16.00 WIB melalui penerbangan dari Bandara Tambolaka, Sumbara
Barat Daya.
Romo Stefanus dievakuasi medis ke Surabaya karena
peralatan Rumah Sakit di Sumba kurang memadai. Di RKZ, Romo Stefanus akan
menjalani cuci cairan otak.
"Romo Stefanus telah diberangkatkan ke Rumah
Sakit RKZ Surabaya dengan pesawat evakuasi medis pada Selasa, 1 Juni 2021, dan
tiba di RKZ Surabaya pukul 16.00 WIB dan langsung mendapatkan penanganan,"
ujar Romo Simon dalam surat edaran Penutupan Penggalangan Dana dan Evakuasi
Medis Romo Stefanus tertanggal 2 Juni.
Adapun dana yang berhasil terkumpul untuk pengobatan
Romo Stefanus sebesar Rp1 miliar lebih. Penggalangan dana resmi ditutup pada
Rabu, 2 Juni 2021 kemarin.
"Kami ucapkan limpah terima kasih atas kebaikan
dan keikhlasan para sahabat dalam membantu pengumpulan dana untuk proses
evakuasi serta perawatan Rm. Stefanus Si, Pr. Dengan begitu, penggalangan dana
resmi ditutup," ungkap Romo Simon.
Romo Simon pun meminta dukungan doa dari umat
Katolik Indonesia untuk kesembuhan imam muda tersebut.
"Besar harapan kami bahwa para sahabat terus
mendoakan bagi proses perawatan Romo Stefanus Si, Pr. Semoga Tuhan memberkati
kita semua," ungkapnya dalam keterangan terpisah.
Romo Simon mengungkapkan bahwa doa-doa dari umat
sangat berarti bagi pemulihan Romo Stefanus.
"Mari kita doakan untuk kemajuan dan kesembuhan
atas penyakit Romo Stefanus Si, Pr," tutupnya.*** www.grahabudaya.com