Foto bersama Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak dan Plh. Sekda Malaka Sil Leto, Ketua DPC POSPERA Malaka bersama masyarakat Dusun Numbei |
Kegiatan tatap muka berlangsung ± 2 jam di Aula
Kantor Bupati. Paskalis Wendelinus Leki, S.Ip selaku Ketua DPC POSPERA
Kabupaten Malaka membuka dialog bersama Bapak Bupati Malaka dengan memberikan
gambaran umum tujuan dari kehadiran masyarakat Dusun Numbei tentang aspirasi
masyarakat yang menjadi problem tersendiri dalam melakoni aktivitas keseharian
mereka. Pembangunan akses jalan yang menghubungkan Dusun Bei Seran dan Dusun
Numbei (wilayah teritorial Desa Kateri) adalah point utama dalam dilog terbuka ini.
Akses jalan masuk Dusun Numbei merupakan suatu
kebutuhan urgen untuk menunjang pertumbuhan ekonomi warga Dusun
Numbei, sebagaimana penegasan Wendi dalam sapa pembukanya.
Di lain sisi dalam sesi diskusi Kornelis Berek
selaku ketua Pengurus Ranting POSPERA Desa Kateri memberikan selayang pandang
tentang kehidupan masyarakat Dusun Numbei yang sangat merindukan adanya akses
jalan.
Frumen Berek selaku perwakilan dari masyarakat Dusun
Numbei mensharingkan pengalaman kehidupan di Dusun Numbei dari segi Pendidikan.
Di hadapan Bupati Malaka, ia menyampaikan keprihatinannya tentang perkembangan
jumlah murid di Sekolah Dasar Inpres Numbei, sebagai sekolah terpencil dengan
jumlah murid yang sedikit. Di samping itu penempatan Guru yang mengajar di sana
adalah para guru yang tinggal di desa Kakaniuk. Hal inilah yang menghambat
proses belajar mengajar karena ketika banjir maka guru-guru yang tinggal di
wilayah Kakaniuk sulit untuk datang mengajar di sekolah. Dari segi pelayanan kesehatan Frumen juga meminta pengoptimalan penggunaan posyandu di Dusun Numbei dengan menempatkan salah seorang petugas kesehatan yang berdomisili di sana.
Menanggapi keluhan ini, Dr. Simon Nahak (Bupati
Malaka) menyampaikan limpah terima kasih karena masyarakat sudah bersedia hadir
di kantor Bupati untuk menyampaikan aspirasi dan memberikan gambaran umum
tentang kondisi peradaban kehidupan di Dusun Numbei. Beliau berjanji akan
memperhatikan keluhan ini. Bupati Simon sedikit mengenal topografis Kampung
Numbei yang dikelilingi aliran sungai dan hutan lindung Kateri. Menurut Bupati
Simon pembangunan infrastruktur jalan dan listrik serta pelayanan kesehatan
merupakan salah satu kebutuhan urgen dan diperlukan kajian lebih spesefik.
Hal Senada disampaikan oleh Plh Sekda Malaka, Silvester Leto sebagai Mantan Camat Malaka Tengah mengatakan bahwa "dulu pernah dibuka
akses jalan menghubungkan Dusun Bei Seran dan Dusun Numbei akan tetapi ketika
pembukaan akses jalan ini dikerjakan mengalami kendala karena melewati hutan lindung
Kateri. Di hadapan masyarakat Numbei yang hadir, beliau memberikan penguatan
bahwa aspirasi yang menjadi keluhan dari masyarakat Dusun Numbei akan
diperhatikan".