Paus Fransiskus Pimpin Doa untuk Perdamaian di Ukraina

Paus Fransiskus Pimpin Doa untuk Perdamaian di Ukraina



Setapak Rai Numbei (Dalan Inuk) Paus Fransiskus memimpin misa internasional untuk perdamaian di Ukraina dan di tempat-tempat lain yang dilanda perang. Pemimpin umat Katolik dunia berusia 85 tahun itu mengunjungi basilika Santa Maria Maggiore di Roma pada Selasa (31/5/2022) dan berdoa di depan patung Maria Ratu Damai.

Paus Benediktus XV memesan patung tersebut pada 1918 untuk meminta Tuhan mengakhiri Perang Dunia I. Jemaat di tempat-tempat suci di Ukraina, Irak, Suriah, dan negara-negara lain terhubung melalui video dan umat Katolik di seluruh dunia diminta untuk berdoa pada waktu yang sama.

Sekitar 1.000 orang menghadiri kebaktian di Roma, termasuk duta besar Ukraina untuk Vatikan dan sejumlah orang yang memakai baju warna biru dan kuning---warna bendera Ukraina. Sebelum berdoa rosario, Paus Fransiskus meminta Maria, yang dalam agama Kristen dihormati sebagai Bunda Allah, untuk "mendamaikan hati yang penuh kekerasan dan dendam".

Paus Fransiskus, yang telah banyak menyerukan perdamaian di Ukraina sejak Rusia menginvasi tetangganya itu pada Februari, menderita sakit lutut dan telah menggunakan kursi roda selama beberapa minggu terakhir. Saat meninggalkan gereja, dia berhenti untuk menyapa umat lain di kursi roda, termasuk seorang anak laki-laki yang mengenakan bendera Ukraina di lehernya. *** msn.com 




Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama