Kisah memilukan ini
telah dibagikan oleh akun Twitter @jungkangFamily pada 3 Agustus 2022
lalu.
Pemilik akun yang
merupakan ayah dari bayi itu mengurai cerita pilu terkait kepergian buah
hatinya.
Dalam foto itu tampak
sang buah hati yang sudah tak bernyawa dan terbalut kain kafan.
Akun itu menuliskan
jika dirinya nekat mengajak sang anak away
dari Tegal ke Surabaya demi melihat Persebaya.
“Akhirnya saya belajar
apa makna “Persebaya Sak Tekone Izrail” berkat ketololan yg terbungkus ego dan
kesombongan saya.
Yg nekat mengajak anak
sy yg berusia 6bln untuk away dari Tegal ke Surabaya demi melihat
@persebayaupdate
bertanding home perdana. Semoga cukup sy saja yg tolol,” tulisnya.
Awalnya, pemilik akun
bernama Al Fajri itu berangkat dari Tegal pada hari Sabtu sekitar
pukul 17.38 WIB dengan mengendarai motor.
Ia sampai
di Surabaya sekitar pukul 07.15 WIB pada keesokan harinya.
Saat sampai
di Surabaya, sang anak sudah batuk dan nafasnya sesak.
“awal kami sekeluarga
motoran dgn penuh antusias menyambut laga home perdana, budhal
dari Tegal jam 17.38wib hari sabtu, smpe di surabaya jam 07.15wib
hari minggu. anak sy batuk2 semacam ada dahak, nafas agak sesak. kemudian
dibawa ke RS Ewa Pangalila daerah Gn Sari”
Bayi itu lalu dibawa ke
RS Ewa Pangalila, namun karena peralatan yang tidak memadai, akhirnya dirujuk
ke RSAL.
Akan tetapi ambulance
untuk membawa pasien susah keluar sehingga mereka membawa
sang bayi dengan motor.
Usaha mereka seakan tak
berjalan mulus karena terhenti lampung merah di depan DTC Wonokromo dan
perlintasan kereta api.
“namun tidak
mendapatkan pertolongan maksimal, karena peralatan yg tidak memadai.
dan dirujuk ke RSAL
disini awal malapetaka, karena ternyata mengeluarkan ambulance itu susah meski
judulnya kami pasien rujukan.
akhirnya kami bawa
sendiri dgn motor”
Meski sempat ditolong
oleh dokter di RSAL, namun akhirnya bayi mungil itu harus meninggal
dunia.
“kena lampu merah di
depan DTC wonokromo dan kepalang sepur lewat di wonokromo juga.
hingga akhirnya sudah
terlalu lemah dan tak tertolong, meski dokter di RSAL sudah berusaha maksimal”
Unggahan ini pun
mendapat banyak komentar dari para netizen.
Meskipun banyak netizen
yang kesal, namun mereka tetap memberikan dukungan serta ucapan bela sungkawa.
@Loveasphodel “Maaf
saya pengen misui njenengan pak, sumpah tol*l bgt innalillahi ya Allaaaah”
@oldman5252 “Innalilahi
wa innailaihi rojiuun, sudah jadi takdirnya si bayi dan jadi
pelajaran buat kita, semoga mas dan keluarga ikhlas melepaskan…yang sabar ya
mas dan keluarga…”
@DinnoManuhutu “Tapi
tolol pake bgt, anak umur 6 bulan diajak motoran malem jarak jauh buseetttt, Ya
Allah, husnul khotimah buat adek bayinya”
@grldway “mas,
saya mewakili keluarga besar RSPAL turut berduka cita atas anak anda
innalillahi”
Pemilik akun juga
mengungkapkan penyelasannya dan berharap hal seperti ini hanya terjadi pada
dirinya.
Ia juga berpesan agar
orang lain tidak mengikuti jejaknya.
“nggih Om, saya yg
terlalu egois. semoga dulur2 yg lain tidak mengikuti jejak saya,” tulisnya.
Sebelumnya, laga perdana Persebaya Vs Persita digelar di Stadion Gelora Bung Tomo pada Senin (1/8/2022) pada pukul 20.20 WIB.
Sekretaris Persebaya Ram
Surahman pun ikut menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya putra dari
Alfajri
Kak ini awalnya gmna ya
— Tyas (@nasgorchoi) August 5, 2022