Gelombang tsunami yang
datang menerjang tak mampu membuatnya mati meninggalkan kehidupan ini.
Terjangan roda-roda mobil tak mematahkan akar-akar rumput liar yang menancap
erat dalam bumi. Sebesar apapun rintangan yang menerpanya tak membuatnya lekang
oleh zaman. Rumput liar akan terus hidup selama akarnya masih menancap erat
dalam bumi. Ia akan terus memberikan oksigen sebagai sumber kehidupan bagi
makhluk yang ada di sekitarnya. Rumput liar akan tetap menyediakan tempat yang
nyaman bagi kehidupan ulat ulat kecil yang ada di dekatnya.
Inilah sebuah contoh
kecil dari makhluk yang terabaikan dan tersingkirkan. Dipandang sebelah mata
dan dianggap sebagai pengganggu yang merusak filosofi sederhana yang terkadang
tidak kita pahami sebagai manusia, makhluk yang paling sempurna ciptaan Tuhan.
Manusia ditakdirkan bukan untuk mengeluh dan meminta. Manusia tercipta bukan
menjadi perusak yang membuat hilangnya keseimbangan alam. Manusia bukan
diciptakan untuk menjadi pecundang yang lari dari masalah dan memilih jalan
pintas untuk menyelesaikan masalahnya. Manusia juga bukan tercipta sebagai
pengemis yang selalu meminta dan menunggu belas kasihan tanpa mau ada usaha
yang keras.
Manusia itu tercipta
sebagai pemimpin yang mampu menjaga keseimbangan alam dan ekosistemnya. Manusia
adalah pelindung dari manusia itu sendiri dan apa yang adadalam bumi ini. Semua
masalah yang menimpa adalah cobaan yang menjadikan setiap oarng menjadi lebih
kuat, lebih kuat dan lebih kuat lagi. Ujian yang datang silih berganti seperti
kawah candradimuka yang menempa manusia menjadi manusia pilihan. Manusia
pilihan yang bukan menuruti kesenangan akan dunia. Menjadi mentari yang
menyinari alam raya, menembus kabut tebal yang menghalangi sinarnya.Manusia
seperti bintang yang bersinar daalm kegelapan malam yang gulita.
***
Bila mendengar kata
rumput pasti yang terbersit dalam pikiran kita lebih pada rumput ialah salah
satu jenis tumbuhan pengganggu dan harus dibasmi. Selain itu, rumput juga
sering digunakan sebagai istilah yang menggambarkan sifat iri, "Rumput
tetangga selalu lebih tampak hijau dibandingkan rumput sendiri", ya
begitulah kira-kira.. lebih banyak yang menganggap rumput merupakan sesuatu
yang negatif.
Namun bila ditilik
lebih dalam, rumput ternayata memiliki banyak manfaat. Ada beberapa jenis
rumput yang bisa menjadi obat dan juga bisa dikonsumsi dan dijadikan sebagai
bahan cemilan peneman nonton tv. Selain itu, ternyata rumput juga mengajarkan
kita tentang filosofi hidup, yaitu tentang bagaimana ketangguhan dan kemampuan
untuk beradaptasi.
Rumput merupakan salah
satu jenis tanaman yang sudah ada berabad-abad lamanya. Terbukti, rumput bisa
tetap ada sampai sekarang karena rumput dapat melewati berbagai macam
pergantian musim yang ekstrim dan cuaca yang tidak menentu. Saat hujan badai
menerpa, rumput akan tetap kokoh dan tidak terbawa angin kencang. Saat di atas
rumput ada sesuatu yang terbakar, maka bara api hanya membakar sebagian daunnya
saja namun tidak sampai ke akar. Dalam waktu yang singkat, tanaman baru akan
tumbuh kembali dan menghijau seperti sebelumnya.
Selain itu, bila
diperhatikan, rumput bisa tumbuh hampir di semua tempat. Di dataran tinggi,
dataran rendah, dan di gurun pasir sekalipun. Hal ini berarti rumput merupakan
salah satu jenis tanaman yang dapat beradaptasi di tempat ia tumbuh.
Tak hanya memiliki
kemampuan beradaptasi yang baik dan ketangguhan, rumput juga mengajarkan
tentang pentingnya gotong royong. Hmm.. bagaimana bisa?
Bila kita mau menengok ke sekitar pekerangan rumah, bahwa kita bisa lihat
rumput selalu bergerombol dan tidak pernah hidup sendirian. Tunas rumput muda
akan tumbuh menyeruak ke sela induk rumput sehingga terlihat seperti induk
rumput yang baru. Begitu seterusnya sehingga muncul tumbuhan baru. Itulah
mengapa saat kita tidak mencabut rumput hingga akarnya, ia akan tetap bisa tumbuh
subur dan justru akan menjadi semakin banyak. Mereka akan saling bahu membahu
untuk bisa terus berkembang biak.
Dari rumput saja kita
sudah bisa mengambil banyak sekali pelajaran. Jadilah tangguh dan jadilah
pribadi yang memiliki kemampuan beradaptasi yang baik, kelak akan menjadi
pribadi yang bisa diterima di setiap lingkungan dimana kita berada.
***
Semoga bermanfaat.
Selamat beraktivitas
semuanya!
Tanjakan Beitara Kateri
Gerimis Bulan Desember
Medio Sabtu, 17 Desember 2022