Pria yang biasa
disapa Marsel ini bersama keluarganya tiba di Kampung Boua, Desa Ubedolumolo,
Kecamatan Bajawa, Ngada, NTT, pada 21 Mei 2023.
Kedatangan Marselino
Ferdinan terbilang sebuah kejutan
untuk keluarga besar dan masyarakat di Ngada, lantaran tanpa ada pemberitahuan
sebelumnya.
Pria kelahiran 9
September 2004 yang berhasil membantu
Indonesia mengakhiri puasa gelar SEA Games untuk cabang olahraga (Cabor) Bola
Kaki selama 32 tahun, disambut penuh sukacita dan kegembiraan oleh keluarga
besar dan masyarakat Ubedolumolo.
Dalam video pendek
yang sempat diterima
TribunFlores.com dari sumber terpercaya, memperlihatkan, suasana penuh haru
saat Marsel tiba di depan rumah keluarganya di Boua.
Beberapa orang
terlihat meneteskan air mata kebahagiaan menerima kedatangan Marselino bersama
ayah dan ibu serta saudara-saudaranya.
Bak gayung bersambut,
harapan keluarga besar dan Pemerintah Desa Ubedolumolo beberapa pekan
sebelumnya akan kedatangan Marsel, terjawablah sudah.
Sebagaimana
diberitakan TribunFlores.com,
saat menyambangi rumah milik keluarga Marselino di Bajawa beberapa waktu lalu,
hampir semua keluarga dan pemerintah sepakat menginginkan kedatangan Marselino
ke kampung halamannya.
Diutarakan Paman Kandung
Marselino, Thomas Djawa, ia mengharapkan Marselino dapat pulang agar
menyaksikan perhelatan Soeratin Cup beberapa bulan mendatang di Bajawa.
"Saya berharap
supaya Marselino bisa
pulang ke sini, bisa kunjung keluarga, kebetulan September ini ada Soeratin,
dia bisa pulang menyaksikan Soeratin Cup di NTT," ucapnya.
Thomas Djawa juga
mengharapkan ponakannya itu untuk selalu giat berlatih mengasah kemampuannya
mengolah si kulit bundar.
"Sekarang dia
bermain di Belgia semoga dia lebih berlatih lagi supaya bisa ke Liga 1 lagi,
dari liga 2 Belgia bisa naik ke Liga 1 lagi," ungkapnya.
Berkisah tentang Ayah
dari Marselino, Thomas mengatakan pada masa mudanya, Ayah Marselino, Philipus
Wio, suka bermain bola kaki.
"Bapaknya
Marselino suka bermain bola
pada masa remaja, masa muda. Dia biasa bermain bola kaki di lapangan Kartini,
Kota Bajawa," tuturnya.
Soal bakat yang
dimiliki Marselino, Thomas menyakini bakat tersebut turunan dari ayah serta
keluarga besarnya yang diketahui hobi dalam bermain bola kaki.
"Bakat sepak bola
Marselino diwariskan oleh bapaknya dan keluarganya," tandasnya.
Senada dengan hal yang
sama, Mama Erna, Tante Kandung Marselino juga sangat mengharapkan Marselino
pulang kampung halaman membesuk keluarga besarnya.
"Semoga Marselino,
dengan cara apa saja,
boleh bisa kunjung kami di kampung ini. Kami mohon Marselino untuk datang
kesini," pintanya.
Selain itu, ia
juga berharap Marselino selalu diberikan kesehatan.
"Harapan Mama,
dari tanta kandungnya Marselino, semoga Tuhan selalu kasih mereka kesehatan
agar mereka boleh pulang bersama bapak dan mamanya serta adik dan
kakaknya," ungkapnya.
Mama Erna menceritakan
ketika perhelatan final Bola Kaki dalam ajang SEA Games 2023, dirinya tidak
sempat menonton.
"Tapi pertandingan
sebelumnya nonton pakai HP-nya sepupu. Mama menangis, golnya sangat bagus. Saya
menangis..aduh terimakasih anak sayang," tuturnya.
Adapun saudara sepupunya
Marselino, Ari, berpesan kepada Marsel untuk giat berlatih.
"Pesan saya untuk
Marsel, agar dia lebih giat lagi berlatih, sehingga dia bisa main di liga 1
Belgia," ujarnya.
Ia juga mengharapkan
agar Marsel bisa pulang
kampung.
"Harapan saya juga
agar dia bisa pulang, dengan bantuan pemerintah daerah agar dia bisa ke kampung
Halaman ini," pungkasnya.
Sementara itu Kepala
Desa, Ubedelumolo, Du'e Dominikus mengaku bahwa pihaknya sebagai pemerintah
merindukan kedatangan Marselino.
"Saya sebagai pemerintah
sangat merindukan kedatangan Marselino, untuk keluarga yang berada di Surabaya
kiranya ia akan datang kesini dan melihat langsung rumah adatnya keluarganya
dan kemudian disamping melihat keluarganya di Boua samping itu bisa memberikan
kesan kepada yang lain bahwa Marselino sangat mencintai kampung halaman dan
sekaligus memberikan dorongan kepada anak Muda agar mengikuti jejak
Marselino," ungkapnya.
Ia juga berpesan agar
Marselino tetap mempertahankan eksistensinya saat ini dalam dunia sepakbola.
"Marselino tetap
mempertahankan eksistensinya yang sekarang bermain di Belgia," kata Du'e.
Selain itu juga
semoga Marselino dapat
menjadi inspirator bagi kaum Muda di Ngada dan Indonesia.
"Atas contoh
Marselino ini kiranya harapan saya kepada anak-anak muda khususnya Boua, Ngada,
NTT dan seluruh Indonesia bisa mengikutinya dan agar ada marselino marselino
yang lain," ujarnya.
Adapun perihal kedatangan
Marselino ke kampung halaman, menurut ayah Marselino, Philipus Pio, sebelum
meraih emas dalam ajang SEA Games 2023, Marselino pernah bernazar.
"Jika saya berhasil membawa
Indonesia menghasilkan emas maka kita satu keluarga pulang semua,"
demikian ucap Philipus Wio menirukan kata-kata dari Marselino.
Menurut Philipus Wio,
nazar tersebut diucapkan oleh Marselino sendiri.
"Ini nazar Marsel
sendiri, bukan saya tapi dari dia sendiri. Jadi begitu kemarin dia dapat emas
tambah lagi dipikir panjang lebar, langsung segera kita pulang," jelasnya
ketika memberikan penjelasan saat tiba bersama Marselino di kampung halaman, Boua,
Bajawa.
Marselino Ferdinan di Bajawa, Kenakan Pakaian Adat
Profil Marselino
Wonderkid Keturunan
Ngada, Marselino Ferdinan, yang tergabung dalam Timnas Indonesia U-22 berhasil
meraih medali emas dalam cabang olahraga sepak
bola di ajang SEA Games 2023.
Dikutip dari TribunJakarta.com,
menghadapi Thailand di final, Marselino Ferdinan bersama skuad Garuda Muda
lainnya harus bekerja keras mengalahkan Chayapipat Supunpasuch dan kawan-kawan
yang berakhir dengan skor 5-2.
Laga tersebut digelar
di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, sejak pukul 19.30 WIB, Selasa 16 Mei
2023.
Pemain berusia 17 tahun
ini memiliki postur tinggi 176 cm.
Pemain muda ini
sudah melakoni dua
laga bersama Persebaya di turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Marselino Ferdinan
adalah adik dari gelandang Persebaya, Oktafianus Fernando.
Berikut profil
singkatnya:
Nama: Marselino Ferdinan
Tanggal Lahir: 9
September 2004
Tempat Lahir: Jakarta
Profesi Pemain: Sepak
Bola
Posisi:
Gelandang Serang
Tinggi Badan 176 cm
Klub Persebaya (2021 -
saat ini)
Instagram
@marselinoferdinan10
Marselino Ferdinan
mengawali karier sepak bola di Persebaya Junior.
Dia tergabung dalam
skuad Persebaya U-16 pada 2020.
Marselino
Ferdinan mengawali karier
sepak bola di Persebaya Junior.
Dia tergabung dalam
skuad Persebaya U-16 pada 2020.
Berkat performanya yang
gemilang di lapangan hijau, Marselino berhasil dipromosikan ke
tim senior Persebaya. *** flores.tribunnews.com