Pekerjaan fisik pembangunan gedung Pusat Pemerintahan Kabupaten Malaka atau Puspem terus dipacu dan digenjot. |
Hal ini diungkap Kabid
Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Malaka Yanuarius Manek kepada POS-KUPANG.COM.
"Kami terus
melakukan pekerjaan sesuai dengan perencanaan dan setiap hari progresnya terus
meningkat," ungkap Yanuarius Manek ketika
dikonformasi Kamis, 25 Mei 2023 terkait pekerjaan Puspem yang
beralamat di Labarai, Desa Kamanasa, Kecamatan Malaka Tengah itu.
Berdasarkan berita acara
kemajuan fisik pekerjaan per tanggal 24 Mei 2023, realisasi fisik pembangunan
Puspem mencapai 22,26 persen dari progres rencana 28,37 persen.
"Kami terus memantau
secara langsung pekerjaan di lapangan. Bahkan hampir setiap hari kami mandapat
laporan kemajuan pekerjaan. Hingga minggu terakhir Mei 2023, pekerjaan fisik
sudah mencapai 22,26 persen dari target 28,37 persen sehingga deviasi
keterlambatan menjadi - 6,045 persen," rinci Yanuarius.
Terkait deviasi
keterlambatan dan kendala yang dihadapi, Yanuarius mengungkapkan penyebab
keterlambatan itu antara lain curah hujan di Malaka yang cukup tinggi, liburan
keagamaan yakni Paskah bagi umat Kristen dan Idul Fitri bagi umat Muslim.
"Beberapa faktor
itulah yang menjadi kendala sehingga terjadi keterlambatan itu,"
singkatnya.
Menjawab keterlambatan
itu, Yanuarius mengatakan pihaknya tidak akan pernah tinggal diam dan terus
berupaya mencari jalan keluarnya.
"Pihak PPK selalu
berkomunikasi dan koordinasi dengan pihak penyedia jasa untuk mencari solusi
dengan menambah jumlah tenaga kerja dan menambah jam kerja dengan lembur
sehingga dapat mengejar keterlambatan progres fisik yang ada," ujarnya.
Sebagai informasi,
pekerjaan pembangunan gedung Pusat Pemerintahan Kabupaten Malaka sudah mulai
dilaksanakan sejak peletakan batu pertama pada 1 Oktober 2022 lalu dgn nilai
kontraknya sebesar 94 miliar. (*) poskupang.com