Wow Terletak di Pulau Hantu, Gunung di NTT Ini Kini Jadi Destinasi Wisata Terunik di Dunia

Wow Terletak di Pulau Hantu, Gunung di NTT Ini Kini Jadi Destinasi Wisata Terunik di Dunia

Gunung Batutara/Foto: Instagram


Setapak Rai Numbei (Dalan Inuk)Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi salah satu destinasi wisata yang digemari wisatawan. Di Pulau Lembata misalnya, terdapat gunung yang unik.

Gunung Ile Batutara, merupakan gunung yang memiliki sejarah yang melegenda. Di mana awalnya wilayah gunung tersebut dianggap misterius karena tidak berpenghuni.

Pulau Lembata atau dijuluki Komba, memiliki kisah-kisah mistis. Saking misteriusnya, pulau komba tersebut bahkan dijuluki sebagai pulau ‘hantu’. Setelah ‘tertidur’ selama 1,5 abad, akhinya pada 2007 persisnya di bulan Maret pulau tersebut berdenyut dan baru disadari ternyata ada gunung berapi di dalam perutnya.

Gunung tersebut sekarang dinamai Ile Batutara yanng awalnya disebut juga gunung ‘hantu’ karena meletusnya setelah kurun waktu yang lama.

“Itu adalah penyebabnya tidak banyak yang menyangka bahwa pulau yang dikisahkan sebagai pulau hantu itu, ternyata gunung api yang aktif,” ungkap Bupati Kabupaten Lembata, Eliaser Yentji Sunur pada 7 Mei 2018.

Dari catatan sejarah, gunung kecil yang terletak 50 km di sebelah utara pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki riwayat letusan pertama kali pada tahun 1847 dan 1952. Kemudian, letusan selanjutnya terjadi pada 1 Juli 2006 yang mengeluarkan abu vulkanik yang naik sampai 5.000 kaki.

Sekarang, gunung tersebut menjadi salah satu gunung terunik di dunia karena bisa menikmati pesona semburan lava gunung berapi aktif. Wisatawan bisa menikmati dari jarak 50 meter karena dipastikan aman bagi manusia dan lingkungan. Gunung Batutara mendapat penghargaan sebagai destinasi wisata terunik ke dua di Indonesia dari sekian banyak destinasi wisata di NTT dan NTT.

“Untuk melihat gunung yang menyemburkan lava, kalian tidak perlu lagi jauh-jauh terbang ke Hawaii untuk melihat gunung Kilauea atau jauh-jauh ke Jepang untuk menyaksikan muntahan lava dari perut gunung Sakurajima, karena kalian hanya perlu datang ke Kabupaten Lembata,” jelasnya.

Dia menjelaskan, untuk menikmati semburan lava ini maka disarankan untuk datang menjelang malam atau fajar menyingsing dan Anda pasti berdecak kagum menyaksikan dan menikmati pemandangan yang akan Anda lihat.

“Pesona gunung api aktif ini memang luar biasa karena memuntahkan lava setiap 20 menit sekali. Pada malam hari, muntahan lavanya menjadi pemandangan yang sungguh menakjubkan,” tukasnya. *** okezone.com

 


Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama