Masalah mic ini menuai sorotan dari mantan Menteri
Pemuda dan Olahraga era Presiden SBY, Roy Suryo. Ia menyoroti 3 buah mic yang
diberikan KPU kepada cawapres nomor urut 02, Gibran Rakabuming Raka.
Ganjar mengaku heran jumlah mic yang digunakan ini
justru menjadi bahan perdebatan.
"Saya juga kaget ketika ada ya orang yang punya
pemikiran yang lain. Mungkin mereka punya ilmunya sendiri," ujar Ganjar
saat ditemui wartawan usai menyambangi Gereja Katolik SP. Maria Regina
Purbowardayan, Jebres, Solo, Jawa Tengah, Minggu (24/12).
Padahal, bahwa jumlah mic yang diberikan KPU kepada
semua paslon sama.
"Ada tiga memang, semuanya punya jatah yang
sama," bebernya.
"Waktu saya tanya, dulu [saat debat perdana]
saya juga dapat itu. Kenapa banyak sekali? Jika [satu] alatnya tidak berfungsi,
ada pegangan," terangnya.
Sebelumnya, Roy Suryo dalam cuitannya menyebut bahwa
Gibran mengenakan tiga alat yakni clip on, hand held, dan earphone.
Menurutnya, jumlah mikrofon yang digunakan Gibran
berbeda dengan jumlah mikrofon yang digunakan oleh Cak Imin dan Mahfud MD. Roy
pun meminta agar KPU berlaku adil kepada semua peserta debat.
Kemarin sdh saya duga,
— KRMT Roy Suryo (@KRMTRoySuryo1) December 22, 2023
Utk menghindari CHEATING,
Sebaiknya next KPU ADIL.
Kenapa si No 2 ini sampai gunakan 3 (TIGA) MIC sekaligus: 1. Clip-on, 2. Hand-held & 3. Head-set ?
Apa gunanya juga ada EARPHONE ?
SIAPA yg bisa FEEDING ke Telinganya ?
Mengapa 2 Calon yg lain BEDA ?
AMBYAR https://t.co/4Gb0GqXAgH pic.twitter.com/5Sep8PmfDm
"Untuk menghindari cheating, sebaiknya next KPU
adil. Apa gunanya juga ada earphone ? Siapa yang bisa feeding ke telinganya?
Mengapa dua calon yang lain beda?" tulis Roy dalam akun X pribadinya,
Jumat (22/12).