Dalam ajang tersebut,
Dervino berhasil memukau juri dengan presentasinya yang memaparkan inovasi
kearifan lokal Nusa Tenggara Timur yang terintegrasi dalam proses pembelajaran
di sekolah dasar. Materi presentasinya memberikan sorotan khusus terhadap cara
menggabungkan nilai-nilai lokal dengan kurikulum pendidikan yang berlaku.
Prestasi ini menjadi
prestasi internasional yang membanggakan bagi Universitas Muhammadiyah Kupang
dan Program Studi PGSD. Dervino menjelaskan bahwa ide inovatifnya bersumber
dari kekayaan budaya dan kearifan lokal Nusa Tenggara Timur yang ingin dia
jadikan sebagai bagian penting dalam pembelajaran di sekolah dasar.
“Saya sangat bersyukur
bisa menjadi bagian dari ajang ini dan berbagi konsep inovatif kami. Kearifan
lokal Nusa Tenggara Timur memiliki potensi besar untuk memperkaya pengalaman
belajar siswa,” ungkap Dervino, Sabtu (30/12).
Dalam perjalanan
prestasinya, Dervino juga didampingi oleh dua dosen pembimbing dengan dukungan
maksimal, yaitu Uslan dan Ahmad Yani. Keduanya memberikan arahan dan bimbingan
yang sangat berharga bagi Dervino selama persiapan dan pelaksanaan presentasi di
Malaysia.
Uslan menyampaikan rasa
bangga atas prestasi yang diraih oleh mahasiswanya. “Prestasi Dervino adalah
cermin dari kualitas pendidikan dan pembimbingan yang kami berikan di UMK. Ini
adalah langkah besar dalam meningkatkan reputasi internasional universitas dan
fakultas kami,” ujar Kaprodi PGSD sekaligus dosen pembimbing itu.
Pencapaian Dervino
Ivandro Pulli Holbala di EduInnovate Expo 2023 memberikan inspirasi bagi
mahasiswa lain di UMK untuk terus berinovasi dan berkontribusi pada dunia
pendidikan, tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga di tingkat
internasional.