Ketua DPD Golkar NTT, Melki Laka Lena saat diwawancarai wartawan. |
Melki Laka Lena
menyebut hal itu merupakan ranah dari Capres-Cawapres maupun Ketua Umum Golkar
Airlangga Hartarto.
"Domain Capres
Cawapres terpilih dan Ketum Golkar Pak AH," kata Melki Laka Lena,
Minggu 28 April 2024.
Ia tidak berkomentar
lebih jauh ketika ditanya kesiapannya jika diberi amanah menjadi salah satu
pembantu kepala negara. Melki Laka Lena diisukan menjadi Menteri
Ketenagakerjaan RI.
Selama ini di DPR RI,
Melki Lana Lena bermitra dengan Kementerian Ketenagakerjaan. Beberapa Balai
Latihan Kerja dibangun di NTT berkat kepiawaiannya melobi pembangunan sarana
tenaga kerja itu.
Sebelumnya, Melki Laka Lena juga
menanggapi kabar itu. Dia menepis informasi itu dan menyerahkan keputusan ke
Presiden terpilih.
"Terus terang agak
kaget. Beberapa teman menelpon. Ini hak prerogatif Presiden," kata dia,
Jumat.
Namun begitu, Melki
Laka Lena mengaku kebijakan itu sangat tergantung dengan Ketua Umum DPP Golkar
Airlangga Hartarto. Di samping, adanya hak penuh dari Presiden.
Anggota DPR RI ini
menyebut dirinya tetap mengikuti segala arahan dan instruksi yang diberikan
partai Golkar. Dia cerita, kepercayaan menjadi ketua Golkar NTT maupun tim
pemenangan Prabowo dan Gibran di NTT, ia laksanakan dengan
sebaik-baiknya.
"Prinsipnya
mengalir aja," sebutnya.
Melki Laka Lena
menegaskan ia lebih memilih menjadi seorang anggota DPR RI. Namun, jika ada
penugasan dari pimpinan partai maka, ia akan melaksanakan itu.
"Akan ditugaskan
dimana," sebutnya. *
sumber:
pos-kupang.com