Wow Ribuan Massa Banjiri Deklarasi, Ketua LPP PKB: Hanya KITA-EBA Yang Paling Siap Hadapi Pilkada Malaka 2024

Wow Ribuan Massa Banjiri Deklarasi, Ketua LPP PKB: Hanya KITA-EBA Yang Paling Siap Hadapi Pilkada Malaka 2024



Suara Numbei News - Ribuan massa pendukung pasangan bakal calon (balon) Bupati dan Wakil Bupati Malaka, Louise Lucky Taolin dan Eduardus Bere Atok (KITA-EBA) membanjiri acara Deklarasi Akbar yang berlokasi di Tubaki, Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jumat (26/7/2024).

“Deklarasi hari ini adalah bukti bahwa Paket KITA-EBA sudah dipastikan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 karena sudah mengantongi syarat minimal 5 kursi untuk mendaftar di KPU,” ujar Ketua Lembaga Pemenang Pemilu (LPP) PKB, Gabriel Yustus Seran saat ditemui awak media.



Gabriel menjelaskan, paket ini diusung dua partai politik, yakni Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang memperoleh 3 kursi pada pemilu legislatif 2024 dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang berhasil mendapatkan 2 kursi.

Dirinya menambahkan, sejauh ini Paket KITA-EBA yang paling siap menghadapi Pilkada Malaka 2024.

“Ya, bisa disaksikan sendiri tadi. Paket KITA-EBA memang paling siap sejauh ini,” katanya.

Ditanya mengenai ribuan massa yang hadir pada acara deklarasi, Geby menerangkan massa yang berdatangan merupakan perwakilan dari setiap desa di kabupaten Malaka.

“Ini perwakilan dari setiap desa di Malaka. Mereka datang dari 127 desa di 12 Kecamatan. Kehadiran mereka sebagai bentuk dukungan nyata terhadap sosok pasangan balon KITA-EBA menuju helat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, 27 November 2024 mendatang,” tutupnya.(*) obornusa.com



 

Suara Numbei

Setapak Rai Numbei adalah sebuah situs online yang berisi berita, artikel dan opini. Menciptakan perusahaan media massa yang profesional dan terpercaya untuk membangun masyarakat yang lebih cerdas dan bijaksana dalam memahami dan menyikapi segala bentuk informasi dan perkembangan teknologi.

Posting Komentar

Silahkan berkomentar hindari isu SARA

Lebih baru Lebih lama