Honorer maupun pelamar
umum yang ramai-ramai membuat akun SSACASN itu terjadi pada Sabtu (3/8).
Rupanya, memang terjadi perubahan tampilan pada SSCASN BKN tersebut . SSCASN
BKN itu memang menampilkan pembuatan akun SSCASN.
Namun, ternyata akun
pembuatan SSCASN itu hanya dikhususnya untuk CPNS Papua Barat dan Papua Barat
Daya. Rupanya itu untuk formasi CPNS 2021 Papua Barat yang belum sempat
dilakukan seleksi.
Tampilan ini kemudian
berubah pada Minggu (4/8) dengan ada tambahan SSCASN Papua Barat dan Papua
Barat Daya.
Perubahan tampilan itu
mendapat komentar dari Deputi bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) BKN
Suharmen. "Web pendaftaran akun SSCASN itu milik BKN, tetapi khusus formasi
CPNS 2021 untuk Papua Barat," kata Deputi Suharmen dilansir, JPNN, Minggu
(4/8).
Dia menambahkan telah
meminta timnya untuk segera memperbaiki tampilan SSCASN BKN agar tidak bikin
rancu. Nantinya tampilannya khusus SSCASN Papua Barat.
Deputi Suharmen mengatakan
https://daftar-pbpbd-sscasn.bkn.go.id/akun baru bisa dilaksanakan sekarang ini.
Kalau nanti situasinya memburuk lagi, seleksinya ditunda sampai kondisi
kondusif.
Dia menjelaskan
pendaftaran yang dibuka ini untuk formasi CPNS 2021. Formasi tersebut telah
disetujui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
(KemenPAN-RB), tetapi belum bisa dilaksanakan karena konflik terus.
Untuk pendaftaran PPPK
2024, lanjutnya, belum bisa dilaksanakan karena datanya masih diaudit oleh
perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Papua
Barat serta Kantor Regional (Kangen) BKN Papua Barat. "Sekali lagi ini
hanya khusus untuk Papua Barat dan belum semua," ucapnya.
Deputi Suharmen
menegaskan BKN tidak bisa menyelenggarakan secara serentak di Papua dan Papua
Barat, tetapi pelaksanaannya berdasarkan kondisi tingkat keamanan di
masing-masing wilayah. Mengenai pelamar baik honorer maupun umum yang sudah
terlanjur membuat akun di link tersebut, Deputi Suharmen mengatakan tidak perlu
khawatir. Nama mereka tidak akan dianulir. "Kalau baru bikin akun, ya
mereka masuk kategori belum mendaftar. Jadi, tidak dianulir,"
pungkasnya. (fajar)