Ilustrasi. Ratusan warga
NTT berbondong-bondong ke Timor Leste ikut misa Paus. Foto: AFP/YASUYOSHI CHIBA
|
Ratusan WNI itu
melintas ke negara tersebut untuk mengikuti misa agung yang akan dipimpin Paus
Fransiskus pada Selasa (10/9) di Dili.
Berdasarkan data yang
masuk ke imigrasi Atambua, tercatat 596 orang dari Keuskupan Atambua dan
201 orang dari Keuskupan Agung Kupang akan berangkat ke Timor Leste secara
bersamaan pada Senin. Dengan demikian, jika diakumulasikan jumlah jemaah mencapai
797 jiwa.
"Sudah tadi pagi
[berangkat ke Timor Leste]," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI
Atambua Indra Maulana Dimyati kepada CNNIndonesia.com, Senin.
Sebelum berangkat,
mereka mengikuti upacara pelepasan yang juga dihadiri perwakilan Imigrasi
Atambua.
Keuskupan di NTT itu
memilih mengikuti misa di Timor Leste karena jarak yang lebih dekat dibanding
ke Jakarta.
Paus sempat berada di
Indonesia pada pekan lalu. Namun, dia hanya berkeliling di Jakarta.
Menurut penghitungan
Google, jarak dari Ibu Kota NTT, Kupang ke Dili 407 km, sementara dari Kupang
ke Jakarta tercatat 2.723 km.
Atambua wilayah
Indonesia yang berbatasan dengan Timor Leste juga lebih dekat ke Dili ketimbang
ke Jakarta.
Paus akan berada di
Timor Leste pada 9-11 September. Di sana, dia akan bertemu anak-anak
disabilitas, uskup agung, hingga menghadiri misa kudus di Dili.
Sebelumnya, pemimpin
umat Katolik itu sempat berada di Papua Nugini pada 6-9 September dan di
Indonesia pada 3-6 September.