Pasalnya, Pemadaman
listrik ini sering membuat sejumlah pekerjaan terbengkalai khususnya para
pelaku usaha atau Home Industri.
Memasuki bulan Januari
2025, PLN ULP Atambua sering memadamkan listrik tak menentu dan hampir setiap
hari baik itu Pagi, Siang maupun Malam hari.
Pemadaman listrik yang
dilakukan PLN Atambua, ada yang dinformasikan kepada masyarakat, namun ada juga
pemadaman yang dilakukan secara mendadak alias pemadaman tidak sesuai jadwal.
Akibat hampir setiap
hari terjadi pemadaman dan mati hidupnya listrik, pelanggan di kabupaten Belu
merasa resah karena banyak kegiatan terganggu akibat listrik yang tidak stabil.
Tidak hanya itu,
pengeluhan akan pemadaman listrik yang tak menentu juga dikeluhkan ibu-ibu
rumah tangga pelaku usaha kecil di sekitar kota Atambua.
Aloysius, salah satu
warga kota Atambua mengaku sangat terganggu sebab usahanya selama sepakan tidak
berjalan sebagaimana biasanya sebab hampir setiap hari listrik padam.
" Sudah satu
minggu lebih tiap hari listrik padam siang malam. Kasian kami yang pengusaha kecil
ini terpaksa kehilangan penghasilan," keluh Aloysius, yang dilansir dari
Nusrainside, Senin 13 Januari 2025.
Susana Warga Kelurahan
Tenubot juga mengaku sangat resah dengan listrik yang sudah sepekan lebih padam
hampir setiap hari.
Kata Susana, saat
diwawancarai awak media ini, akibat listrik hampus setiap setiap hari padam,
alat elektronik terganggu dan memicu aktivitas rumah tangga terbangkalai.
"Akhir-akhir ini
listrik hampir setiap hari padam. Lebih banyak pemadaman dilakukan di luar
jadwal yang diumumkan PLN," keluh Susana saat diwawancarai pada Minggu 12
Januari 2024.
Kepala PLN ULP Atambua,
Ivan Firmansyah mengatakan bahwa saat ini PLN ULP Atambua sedang melakukan
perbaikan siatim sehingga berdampak pada pemadaman listrik secara bergiliran di
area Timor.
" Mohon maaf
kepada pelanggan PLN karena belum bisa memberikan pelayanan maksimal dalam
beberapa hari kedepan. Oleh karena kami harus melakukan emergency perbaikan di
pembangkit kami, sehingga dalam pelaksanaannya akan membutuhkan padam listrik
dibeberapa lokasi di Pulau Timor, termasuk Atambua dan Betun, dalam beberapa
hari kedepan," kata Ivan saat dikonfirmasi media ini.
Jelasnya, pemeliharaan
pembangkit harus segera lakukan untuk menghindari terjadinya kerusakan yang
lebih besar dan dampak yang lebih luas.
"Saat ini kami
telah mengerahkan tambahan personil untuk mempercepat proses pekerjaan
perbaikan tersebut," tuturnya.*** lintaspewarta.com