Dalam pengumuman
tersebut disampaikan bahwa ada 489.461 guru yang telah dinyatakan lulus seleksi
administrasi PPG 2025.
Namun, karena masalah
anggaran, total guru yang lulus dipangkas menjadi 401.600 yang akan terpanggil
mengikuti perkuliahan PPG guru tertentu 2025.
Nunuk Suryani sempat
menyinggung masalah ketersediaan anggaran di Kemendikdasmen untuk
pelaksanaan PPG ini.
“Nanti akan diumumkan
jika sudah ada kapan pembukaannya dan anggaran yang tersedia,” kata Nunuk pada
Minggu (12/2/2025).
Kemendikdasmen
memerlukan waktu untuk mengatasi masalah anggaran ini.
Setelah melewati tahap
administrasi, 401.600 guru yang dinyatakan lulus seleksi administrasi akan
melaksanakan perkuliahan PPG 2025.
Sementara itu, untuk
guru yang belum lulus seleksi administrasi, tidak perlu berkecil hati karena seleksi
administrasi akan diadakan kembali pada Maret sampai April 2025.
Lalu, kapan
sebenarnya jadwal perkuliahan PPG 2025 dimulai?
Sama seperti
sebelumnya, perkuliahan akan dilaksanakan dalam konsep pembelajaran daring atas
bimbingan para mentor profesional.
Sedangkan untuk jadwal
perkuliahan PPG ini terungkap dalam surat edaran Kemenag dengan Nomor
B-52/DJ.I/Dt.I.II/HM.00/02/2025 pada 14 Februari 2025.
Diketahui bahwa Kemenag
melakukan penyesuaian jadwal PPG dengan Kemdikdasmen.
Hal ini dikarenakan
terdapat guru mata pelajaran umum dari Kemenag yang mengikuti penyesuaian
jadwal di Kemendikdasmen.
Dari surat edaran
tersebut disebutkan bahwa pelaksanaan perkuliahan PPG guru tertentu akan
dilaksanakan mulai April hingga Mei 2025.
“Pelaksanaan PPG Daljab
di Kemendikdasmen, yang dijadwalkan berlangsung pada April-Mei 2025,” bunyi
surat poin 1.
Sudah terungkap bahwa
jadwal perkuliahan PPG 2025 bagi guru yang lulus seleksi administrasi akan
dipanggil dan memulai perkuliahan pada April hingga Mei 2025.
Diketahui bahwa dalam
pelaksanaan perkuliahan PPG 2025 ini memiliki cakupan materi baru dengan
pendekatan Deep Learning.
Dalam konteks
pendidikan, Deep Learning adalah pendekatan pembelajaran yang menekankan pada
pemahaman konsep serta penguasaan kompetensi secara mendalam dalam cakupan
materi yang lebih sempit.*** radarbogor.jawapos.com