Semi Final Piala Dunia Antarklub 2025, Reuni Mbappe Bersama Mantan Klub dan Pembuktian Taktik Pelatih

Baca Juga

Ket foto: kolase foto antara Kylian Mbappe dan Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso. (kt/ans)

Suara Numbei News - Menjelang pertandingan semifinal antara Real Madrid vs Paris Saint Germain dalam turnamen Piala DuniaAntar klub 2025, menjadi pembuktian taktik antara Xabi Alonso dan Luis Enrique sekaligus Reuni Mbappe dengan klub lamanya.

Pada pertandingan itu, Kylian Mbappé akan bertemu mantan clubnya, PSG untuk pertama kali sejak kepergiannya musim panas lalu.

Semenjak kepindahannya ke Real Madrid Mbappe saat ini telah mengemas 44 gol di semua kompetisi selama musim debutnya. Untuk itu, pertandingan ini akan menjadi momen emosional sekaligus panggung pembuktian bagi Mbappé, pada mantan klubnya.

Sebelum pertandingan melawan, PSG penyerang muda asal Prancis itu telah membuktikan tajinya melalui gol salto spektakulernya saat mengalahkan Dortmund 3–2 di babak 8 besar.

Meski demikian, pelatih Luis Enrique berusaha meredam narasi berlebihan, karena tugasnya adalah mencapai final. 

“Saya enggan dibanding-bandingkan Mbappé. Motivasi utama kami adalah mencapai final, bukan dia," kata Luis Enrique dilansir dari reuters. com

 Pembuktian Taktik Kedua Pelatih

 Pada pertemuan ini juga akan menjadi ajang pembuktian anata Taktik Xabi Alonso dan Luis Enrique.

Sebelum ke Real Madrid Xabi Alonso telah membuktikan tak-tiknya di Bundesliga saat masih melatih Bayern Leverkusen dengan menggunakan formasi 3-5-2.

Namun setelah menukangi Los Blancos di Piala Dunia Antarklub, Mantan pemain Bayern Munchen itu menunjukkan pendekatan-pendekatan yang berbeda, mulai dari menekankan, pressing tinggi, build-up dari belakang.

Seperti di laga melawan Juvetus dan Al‑Hilal, timnya tampil agresif, dengan menggunakan formasi seperti 3‑5‑2 dan 4‑3‑3.

Dengan berbagai formasi yang digunakannya, Pakar Bundesliga bahkan menyebut perubahan Alonso akan memberikan angin segar bagi Real Madrid.

Berbagai perubahan yang diterapkan Alonso, pun sempat mengalami kekacauan di menit akhir saat lawan Dortmund. Namun masalah itu akan menjadi evaluasi psikologis dan taktis agar masalah serupa tidak berulang pada pertandingan berikut.

Tidak hanya itu, salah satu bek andalan yang selalu dipakai Alonso pada lini belakang mendapatkan kartu merah saat melawan Dortmund (Dean Huijsen, red).

Tanpa pemain andalannya, Alonso harus mengambil keputusan penting di lini belakang, tetapi kemungkinan menurunkan Antonio Rudiger akan dipasangkan bersama Raul Asencio untuk menjaga pertahanan belakang real Madrid.

Sementara itu, di lini depan, pilihan antara Mbappé sebagai starter atau kepercayaan terhadap bomber muda Gonzalo García menjadi pertanyaan publik. ***