KEBAHAGIAN BUKAN TERLETAK PADA JABATAN

Baca Juga

Setapak rai numbei - Di sebuah perkampungan hiduplah seorang tua yang amat arif dan bijaksana dalam mengambil dan memberi segala keputusan. Pada suatu hari  ia kedatangan tiga pemuda kaya yang ingin mencari sebuah kebahagian dan ketenangan batin yang mana selama ini belum mereka dapatkan.

Walaupun mereka adalah anak orang kaya di negeri antabaranta. Dalam obrolannya mereka bertiga menceritakan segala permasalahan dan kemelut yang melilit kehidupan rumah tangga mereka selama ini.

Setelah mendengar segala keluhan yang di sampaikan oleh ketiga pemuda kaya itu,lantas orang tua bijaksana tersebut menawarakan kopi panas sebagai penghangat suasana.

Lalu ia kedapur dan kembali membawa secerek kopi panas  beserta sejumlah cangkir  yang terbuat dari porselin,plastik melamin dan gelas kristal berbentuk piala, yang sering di gunakan oleh raja-raja di negeri antabaranta. Beberapa cangkir nampak mahal dan indah,orang tua bijaksana mempersilakan tamunya untuk menuang sendiri-sendiri kopinya.

Ketika setiap orang sudah mendapat kopinya,orang tua bijaksana berkata,”coba kalian perhatikan! Semua cangkir yang tampak mahal dan indah telah kalian pilih.

Sekarang yang tertinggal hanya cangkir-cangkir plastik yang polos dan tampak murah. Memang lumrah jika kalian memilih hanya yang terbaik untuk diri sendiri.

Tetapi di situlah sumber masalah ketidak bahagian kalian dalam keluarga. Sadarlah bahwa cangkir-cangkir itu tidak meningkatkan Cita rasa kopinya.

Dalam banyak hal,cangkir malah membuat kita lupa apa yang sedang kita nikmati. Yang kalian inginkan  sesungguhnya adalah kopinya,bukan cangkirnya,tetapi kalian berebut mendapat cangkir terbaik.

Kita renungkan: kehidupan ini adalah kopi. Pekerjaan,profesi,uang dan jabatan dalam masyarakat itu hanya sebuah cangkir. Cangkir itu hanya sekedar sarana untuk hidup.

Jenis cangkir tidak berpengaruh apa-apa,tidak pula mengubah kualitas hidup kita,Kadang-kadang dengan hanya berpusat pada cangkir,kita lupa menikmai kopinya,nikmatilah aroma kopinya dan bukan cangkirnya.

Orang yang paling bahagia,bukanlah yang memiliki segala-galanya yang terbaik,melainkan mereka yang hanya melakukan yang terbaik atas segala sesuatu dalam hidup mereka.

Cintailah mereka orang-orang di sekitarmu,keluargamu,melalui tindakan yang terbaik kita dapat menghasilkan aroma kopi kehidupan yang dapat di nikmati oleh banyak orang dan bukan hanya untuk pribadi kita.